3. Manajemen Waktu yang Buruk
Mahasiswa kesulitan mengatur waktu antara kuliah, dan kehidupan pribadi, sehingga skripsi tidak dianggap menjadi prioritas utama.
4. Prokrastinasi
Kebiasaan menunda-nunda pekerjaan menyebabkan skripsi tidak kunjung diselesaikan, dan akhirnya menumpuk menjadi beban yang sulit diatasi.
5. Perfeksionisme
Mahasiswa yang terlalu perfeksionis sering kali merasa bahwa hasil yang mereka capai tidak pernah cukup baik, sehingga terus merevisi tanpa pernah menyelesaikan skripsi.
6. Tekanan dan Stres
Tekanan untuk menghasilkan karya yang sempurna dan kecemasan berlebihan dapat membuat mahasiswa merasa tertekan dan akhirnya berhenti mengerjakan skripsi
7. Permasalahan Pribadi
Masalah kesehatan, keluarga, atau keuangan dapat mengganggu fokus dan konsentrasi mahasiswa, sehingga mereka kesulitan menyelesaikan skripsi tepat waktu.
8. Kurangnya Dukungan dan Bimbingan