Oleh karena itu kami PERMADA (Perhimpunan Mahasiswa Ngada Kupang) Kupang menyatakan sikap tegas bahwasanya,
Poin-poin yg menjadi tuntutan masyarakat
1. Perbaiki tata kelola pemerintahan Ngada  yang  buruk dan  Tidak cukup mampu memanfaatkan hasil bumi yang bermanfaat untuk umum dan berkelanjutan,misalnya kita orang Ngada sendiripun mendapatkan kopi susah , padahal sangat di sayangkan kalo bisa di kelola dan diolah bisa diserap menjadi  Pendapatan  Daerah Ngada, dan itupun dapat mengurangi pinjaman APBD Ngada.
2. Pada kenyataannya dalam institusi pendidikan sendiri dari dari SD sampai perguruan Tinggi telah menanamkan pemikiran Bhawa outpute dari kita mengenyam pendidikan adalah menjadi  PNS, Maka sudah sepatutnya jika kita dan Pemda Ngada harus mengambil solusi untuk  Support generasi muda dengan cara meruba pola pikir anak Muda Ngada bahwa sukses tidak harus demikian. Melihat kesediaan sumber daya alam di Ngada yang begitu besar di harapkan PEMDA Ngada memberikan Ruang bagi anak muda, untuk mengembangkan  kreatifitasnya dalam bidang pertanian, perkebunan, peternakan, Dan Pariwisata.
Catatan:
Selama pemerintah Ngada tidak Fokus dengan visi dan misi serta tidak memiliki Passion  yang jelas, tidak memperbaiki tata kelola pemerintahan yang tidak mampu  memanfaatkan hasil bumi Ngada,  untuk orang banyak dan berkelanjutan serta melupakan kepentingan umum dan pendidikan keterampilan untuk masayarakat Ngada khususnya  Generasi muda dalam mengelola pertanian,perkebunan dan pariwisata. Maka kami sebagai generasi muda akan terus bersuara dan memberi peringatan kepada PEMDA NGADA.