Mohon tunggu...
Obar Sobarudin
Obar Sobarudin Mohon Tunggu... Guru - Guru, Alumni Pasca Sarjana IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Penulis buku, Artikel, Puisi, Pantun, Cerpen, Motivator, Praktisi Hipnosis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pantun: Kurban dan Hari Tasyrik

19 Juni 2024   22:15 Diperbarui: 20 Juni 2024   07:45 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Aku tinggal dekat rumah bu Ijah
Itulah dia tetanggga paling baik
Setiap tanggal 10-13 dzulhijjah
Itulah hari raya idul adha dan hari tasyrik

Banyak calon dewan minta di pilih
Sebagai bukti memberi boneka barbi
Banyak hewan hari itu di sembelih
Sebagai bukti mendekat pada Illahi Robbi

Andilau jadi kesatria latihan terus
Sudah pasti punya jiwa rela berkorban
Kalau orang Islam berniat serius
Pasti bisa tiap tahun berqurban

Masalah pasti terus berganti
Pengorbanan hampir tiap tahun
Masalahnya tidak serius di hati
Tukang gembala saja mampu berqurban tiap tahun

Kalau mau pilihlah surban
Surban diikat jangan mudah dilepaskan
Kalaulah mau berqurban
Bulatkan niat jangan tergoyahkan

Sungguh payah merenda sisi surban
Sudah jadi dipinjam oleh bang Miskat
Sungguh meriah suasana prosesi berqurban
Sebagai syiar Islam di masyarakat

Kng, 190624

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun