''kakak,,,adek kena tilang polisi. disuruh bayar denda seratus lima puluh ribu.tolong secepatnya kakak kirim uang untuk nebus yaaa. thanks before'' SMS dikirim dari Yoshi,adik bontotku.
'' aduh,,,gimana nich? aku belum gajian. uang receh saja aku gak punya. apa aku harus pinjam ke teman ya? tapi mba'Ati juga lagi butuh uang.aduuuuuhhh,,,'' cemasku dalam hati begitu hebat.apalagi aku harus melunasi hutang-hutang mamaku yang sedang ditagih terus.
ach,,,nasibku kenapa seperti ini? dikejar pemburu uang terus.capek dech...
''nunggu gajian masih lama. apa aku harus nyuri celengan punya cucu majiakn ya? SUBHANALLAH,,kenapa aku punya pikiran ini siiiiiich??? tapi gimana lagi, aku gak ada cara dan pilihan'' sambil mikir dan bolak-balik di depan kamar majikan.
sudah dua hari aku masih belum saja mengirimkan uang untuk menebus motor Yoshi. dan si penagih utang mama nelfon terus. jadi semakin pusing ini kepalaku.
akhirnya, sore itu aku nekat memasuki kamar majikan. dimana celengan itu terletak disana. tapi, ,,sewaktu mau memasuki kamar,tanganku terjepit pintu dengan sakit yang sakiiit sekali.
aku kaget,menangis dan air mata ini mengalir deras. dahsyat sekali, seketika batinku menyadari ''inikah hasil dari niat burukku???''
ya,,,majikan mungkin tidak akan tahu. tapi ALLAH MAHA TAHU, subhanallah,,,aku telah bertindak jahat.dan ini akan membuatku sesat.
''Ya-ALLAH,,,aku telah melakukan dosa besar. aku telah meremehkanMU, aku telah mengabaikan ajaranMU. aku minta maaf, mohon maafkanlah aku. ya-ALLAH,,berilah aku jalan agar aku dapat mendapatkan uang dengan cara halal. karena aku belum gajian. sedang aku butuh dalam waktu dekat ini. juga aku tidak mau mencuri,mohon beri petunjuk untukku wahai DZAT MAHA PENGASIH, amin ya rabbal a'lamin,,,''
jum'at pagi...
''Anni, tolong belikan kopi untukku di warung sebelah ya'' pinta bibi padaku.
