Mohon tunggu...
Nyoman Sarjana
Nyoman Sarjana Mohon Tunggu... Guru - Guru dan Penulis

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dijalan Waktu

23 Juni 2024   06:42 Diperbarui: 23 Juni 2024   06:45 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dijalan Waktu

Kita sudah terarah
Dijalan waktu
Pagi, siang, malam
Mengarak langkah
Menambah usia
Melukis kisah
Tentang jalan hidup

Suatu saat nanti
Waktu akan berhenti
Mengikuti langkah kita
Jangan ada disesali
Karena harus kembali
Pada tanah, air, udara, api dan eter

Sebelum batas waktu tiba
Persembahkan wewangian
Disetiap jejak kita
Agar harum laku diri
Tercium harum walau sesaat
Walau tak seharum
Buat mereka yang berharap

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun