Mohon tunggu...
Nyoman Sarjana
Nyoman Sarjana Mohon Tunggu... Guru - Guru dan Penulis

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Akankah Subak Menjadi Museum?

18 Juni 2024   15:42 Diperbarui: 18 Juni 2024   15:59 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peralatan dalam Subak atau bekerja di sawah di Bali tidak berbeda jauh dengan daerah lain. Dan itulah sekarang ada di Musium Subak di Sanggulan.

Bagaimana dengan sekarang? Mungkin 30 persen kelompok subak sudah hilang terutama di derah Bali Selatan. Mengapa? Ya karena tanah sawah sudah beralih jadi perumahan.

Bagaimana dengan Pura Subak. Pura Subak sebagai tempat menjalankan ritual atas keyakinan kepada Tuhan tetap bertahan. Bahkan yang sembahyang di sana termasuk anggota warga yang baru.

Jadi, perjuangan untuk mempertahankan Subak dengan tatanannya adalah perjuangan seluruh lapisan masyarakat Bali utamanya bagi pemerintah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun