Ngabuburit Favorit, Menebar Kebaikan
Lepas waktu Ashar adalah waktu yang menarik di bulan puasa. Ada aktivitas yang umumnya orang tunggu yakni waktu ngabuburit atau menunggu waktu berbuka puasa.Â
Bagi kebanyakan orang ngabuburit itu identik dengan jalan-jalan mencari takjil. Atau menghabiskan waktu dengan duduk santai di alun-alun misalnya. Â Melihat keramaian kota dimana kendaraan hilir mudik berkejaran. Semua itu untuk "membunuh" waktu agar tak merasa jenuh menunggu waktu buka.
Ngabuburit Dengan Bantu  Teman
Lain ladang lain belalang. Sepertinya perumpaan itu yang cocok buat menggambarkan aktivitas ngabuburit saya. Kali ini saya begitu menikmati detik tiap detik menuju waktu maghrib. Mengisi waktu dengan membantu seorang karib untuk menjaga stand takjil didepan warungnya.Â
Stand jual takjil milik teman saya setiap harinya lumayan ramai. Â Banyak orang memilih masakan yang beraneka ragam juga kudapan yang banyak ragamnya. Dari sayur sop, lodeh, bayem, sayur asem hingga ayam bakar, lele goreng. Juga menyediakan es buah, salad dll. Pembeli datang silih berganti tanpa putus. Alhamdulillah...Â
Mengisi waktu kosong dengan membantu berjualan sangat menyenangkan. Â Apalagi kalau yang kita jual banyak menarik perhatian para pembeli. Rasanya waktu tak sia-sia karena tetap bisa membantu sesama. Membantu melayani pembeli yang membutuhkan takjil.
Ngabuburit inilah yang sangat saya suka.  Sambil menyelam minum air.  Sambil menunggu waktu buka sembari menebar kebaikan kepada sesama. Termasuk beinteraksi bersama  para pembeli dengan senyum ramah. Inilah ngabuburit favorit saya. Lokasi ngabuburit letaknya dipinggir jalan yang cukup ramai dibilangan Bunul Malang, tepatnya di depan  Warung ATM.Â
Tempat favorit ngabuburit saya sederhana kan? Tempat favorit kalian dimana? Yukk saling berbagi info...Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H