Mohon tunggu...
Nyimas Hilmiyati
Nyimas Hilmiyati Mohon Tunggu... Penerjemah - Selalu bersyukur

seorang ibu rumah tangga dengan 6 orang anak yang sudah gemar menulis sejak di bangku sekolah dasar.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Buka Pintu Hatimu

20 Desember 2012   19:00 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:17 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akuakan tetap disini menunggumu,

sampai kau membukakan pintu hatimu.

Pintu hatimu yang teramat kokoh dan sulit untuk kubuka.

Seberapa kuatkah pintu hatimu terbuat?

Seberapa besarkah perhatianmu padaku?

Aku mencoba mengetuk pintu hatimu,

pintu hatimu yang begitu angkuh,

pintu hatimu yang penuh dengan keegoanmu.

Aku akan tetap disini menunggumu,

sampai kau membukakan pintu hatimu,

Untukku……

#berharap

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun