Mohon tunggu...
Nyimas Hilmiyati
Nyimas Hilmiyati Mohon Tunggu... Penerjemah - Selalu bersyukur

seorang ibu rumah tangga dengan 6 orang anak yang sudah gemar menulis sejak di bangku sekolah dasar.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Perkecil Ruang Gerak Pengidap Kleptomania

16 September 2019   00:10 Diperbarui: 17 September 2019   18:25 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernah memiliki teman yang panjang tangan seperti Ziah dan Tuti ini, membuat saya lebih berhati-hati mengajak teman masuk ke dalam rumah terlebih masuk ke area yang sifatnya pribadi.

Berkaitan dengan tulisan saya di atas, saya pun mengutip sebuah artikel yang ditulis oleh Nungky Gabriel yang merupakan seorang ahli psikologi, Kleptomania merupakan suatu gangguan psychis (gangguan kejiwaan) yang disebabkan oleh pengalaman dan perilaku masa kecil yang mendalam dan banyak faktor yang membuat kebiasaan itu semakin tumbuh berkembang. 

Gangguan kejiwaan semacam ini bukan karena khayalan atau halusinasi, sehingga pengidap kleptomania juga bisa didiagnosa dan diobservasi dari kebiasaan dan kelakuan yang mereka lakukan ketika melihat barang atau sesuatu yang dimiliki orang. 

Mereka melakukan pencurian kecil-kecilan bukan karena cemburu atau benci terhadap orang yang mempunyai barang tertentu tetapi hanya karena ada dorongan dari otaknya untuk melakukan pengambilan barang itu yang menjadi semacam tantangan untuk membuktikan pada dirinya bahwa dia bisa melakukan itu tanpa diketahui oleh orang yang punya. 

Siapa saja orang yang mengidap kleptomania adalah orang yang tidak bisa mengontrol dirinya untuk menahan keinginan mengambil sesuatu milik orang (melakukan pencurian). 

Mereka yang mengidap kleptomania tidak mencuri barang-barang yang mahal saja tetapi barang-barang kecil juga di mana barang itu tidak berguna untuk dirinya sendiri. Maka dari itu, kita bisa membedakan antara pencuri biasa (kejahatan yang di sengaja atau kriminal murni) dan pengidap kleptomania. 

Dari kutipan artikel Nungky Gabriel di atas, jelas kedua temanku ini ada dalam klasifikasi yang berbeda, dimana Tuti termasuk pencuri biasa yang memang membutuhkan benda yang dicurinya.

Sedangkan Ziah termasuk dalam golongan kleptomania, dimana Ziah mengambil benda-benda dari kami yang jelas-jelas tidak dibutuhkannya. Akhir kata kesimpulan dalam tulisan saya kali ini, tetaplah selektif dalam pertemanan, karena anda pasti tidak rela kan benda-benda kesayangan anda berpindah tangan. Salam Sukses.

*Nama dalam ulasan hanya pemanis dan fiksi belaka

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun