Mohon tunggu...
Nyai Duesseldorf
Nyai Duesseldorf Mohon Tunggu... -

Nyai Duesseldorf a.k.a Zev. Web Designer, Pekerja IT dan Penulis. Bukunya yang sudah terbit: Elle Eleanor (Nominasi Kla Award 2009) dan Antologi Puisi & Cerpen 24 Sauh (Masuk MURI).

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mulut Lelakiku

25 April 2010   18:17 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:35 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

kala kau cipta sore gaduh di cinta senja jantungku tergaguk tersara-bara gegana biru kelayapan di ujung-ujung kepala patah lidah bergugup terbata-bata mulut lelakiku menggayem menggemparkan bergelandang berhanyut-hanyut menelusuri kobar menggelegak kalang kabut ku termengah-mengah duhai rasa ini.. riuh rendah semarak detak bertalu menggedor geletar pucuk-pucuk rindu bergentayangan berkeliaran menderu-deru membangunkan kuncup-kuncup mungil wanitaku kontur merah belum tercipta.. sayangku Supratman.. kala hujan. Nyai Duesseldorf

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun