Bulan Ramadan dan belanja. Seperti dua sisi mata uang yang tak terpisahkan. Belanja dalam artian dalam untuk pemenuhan kebutuhan rumah tangga. Atau untuk kebutuhan menyiapkan infak, sedekah, maupun zakat. Dimana pengeluaran ekstra seolah tak terbendung.
Akan baik jika bendungan belanja jebol untuk belanja amal. Sebaliknya akan mubazir. Bila kita belanja untuk barang atau hal-hal yang tidak begitu penting. Misalkan membeli bahan makanan mudah yang mudah rusak. Padahal sebenarnya kita sudah punya stok cukup.Â
Nah, satu tips pengalaman kami. Mungkin dapat memberi inspirasi untuk para pembaca semua. Tips yang dulu kami anggap 'apalah'. Ternyata manfaatnya cukup banyak setelah kami menjalaninya. Apalagi di era 4.0 ini. Semua seolah serba mengandalkan teknologi canggih.
Era milenial yang membuat hidup seolah berputar dengan cepat. Akan 'menggilas' siapa saja yang coba menghindarinya. Tak heran, tak hanya kaum muda saja yang disebut kaum milenial. Generasi '45 pun jika mampu beradaptasi. Patutlah disebut generasi milenial. 'Milenial purba' maksudnya. Wkwkwk....
Promo Naik Trans Jogja
Tahun 2017. Untuk mendorong warga Jogja menyukai moda transportasi umum. Maka Dishub Pemprov. DIY bekerjasama dengan Trans Jogja memberi promo 'gila'. Pengguna kartu FLAZZ BCA cukup membayar Rp. 1,-. Baca: satu rupiah. Dari tarif normal Rp. 3.500,-. Yang berlaku pada hari kerja tertentu. Oh ya, kartu FLAZZ adalah salah satu alat pembayaran non tunai BCA.
Tentu benar-benar memanjakan bukan? Sehingga tak sia-siakan kesempatan tersebut. Apalagi sebelumnya pengguna kartu FLAZZ memang sudah dimanjakan. Membayar cukup dengan Rp. 2.700,-. Maka seluruh anggota keluarga kamipun semakin semangat menggunakannya.
Maklumlah dari Prambanan ke kota. Maupun ke arah Pasar Gamping jaraknya cukup lumayan. Maka Trans Jogja menjadi angkutan yang cukup menguntungkan bagi kami. Meski terkadang sedikit ada kendala pada waktu tempuh. Konsekuensi logis tentu saja.
Berikutnya beberapa promo dari beberapa merchant. Â Hal tersebut sekaligus promosi dari Bank Indonesia. Agar masyarakat semakin menggalakkan belanja dengan non tunai. Dimana Kompas Gramedia Grup ikut mengkampanyekan juga. Termasuk di dalamnya Kompasiana. Gerakan Non Tunai kini menggelinding bak bola salju.
Kebijakan pemerintah dalam pembayaran pintu tol. Berbagai angkutan umum di ibu kota negara. Maupun kota-kota besar lainnya. Akhirnya mendorong masyarakat menyadari. Betapa pentingnya penggunaan alat bayar non tunai.
Kartu FLAZZ untuk Belanja
Nah, nyambung dengan cerita belanja ya. Setelah tadi sedikit cerita tentang amazing FLAZZÂ card. Akan saya ceritakan keamazingan yang lain.
Eh, ada satu yang harus diketahui pembaca lho. Untuk memiliki kartu FLAZZ. Anda tak perlu menjadi nasabah BCA. Tapi tentu akan lebih afdhal bila Anda menjadi nasabahnya. Sebab untuk mengisi/top up, tak perlu repot-repot ke gerai tertentu.
Namanya belanja. Entah itu untuk kebutuhan harian. Apalagi kebutuhan lebaran. Ada baiknya terencana dengan baik. Sehingga anggaran  belanja tak sampai kedodoran. Cara praktis dan cerdas salah satunya adalah menyimpan duit di kartu FLAZZ.
Tinggal sisihkan duit yang diproyeksikan untuk belanja. Jika ada 5 anggota keluarga. Maka tinggal transfer via m-banking BCA. Kelar sudah urusan belanja untuk 5 orang. Tidak pakai repot bukan? Paling yang repot adalah mengumpulkan duit untuk top up-nya. Hahaha....
Wis. Itulah sedikit tips dari saya untuk mengatur pengeluaran belanja. Utamanya untuk kebutuhan Ramadan maupun hari raya. Menjadi generasi milenial tak harus menjadi muda. Tapi cara milenial membuat hidup kita semakin mudah. Setuju?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H