Sungguh berdebar menyaksikan video di atas bukan? Ada adrenalin yang dipacu. Seiring dengan cucuran keringat dan kerasnya otak berpikir. Sebuah revolusi baru berkendaraan telah lahir. Mengusung sebuah keinginan untuk memberikan performa terbaik. Itulah yang dilakukan Yamaha.
[caption id="attachment_325569" align="aligncenter" width="475" caption="Yamaha R25, si tampan nan garang. (Sumber: capture Youtube)"][/caption]
"Revs Your Ego" demikianlah tema yang diusung untuk Yamaha R25. Atau bahasa gaulnya 'Geber Hatimu'. Cara jitu menjawab tantangan persaingan otomotif di Indonesia. Bukanlah tanpa sebab jika Yamaha ingin kembali berjaya. Revolusi pada motor sport pun dilakukan. Diharapkan mampu kembali berjaya seperti awal tahun 1980-an. Saat itu Yamaha RX-K dan RX-King atau RX-Concorde berhasil merajai. Hampir tak ada kompetitor dari merek lain yang bisa menyamai.
[caption id="attachment_325596" align="aligncenter" width="328" caption="Lampu "]
[caption id="attachment_325597" align="aligncenter" width="324" caption="Lampu belakang yang berstandar internasional. (Foto: koleksi pribadi)"]
Ruh dan gen 'R-DNA' itulah yang kembali dipertaruhkan. Tentu ada sebab jika saya katakan demikian. Sebab Yamaha R25 sudah diindent oleh 2600 pada 25 jam pertama penawaran via online. Suatu prestasi yang luar biasa bukan? Nah, inilah elemen R-DNA yang dimiliki oleh Yamaha R25:
- "Two-Eyed" Headlight dengan lampu depan 'mata predator'-nya.
- "Mass-Forward" Silhoutte.
- "Up-Cutting" Tail Section dengan 'led tail light' yang 'sharp and slim tail'.
- "Highly Trained Athlete" Body.
- Aerodynamic.
- Center Posititioned Air Duct.
[caption id="attachment_325541" align="aligncenter" width="475" caption="Sangat nyaman dikendarai. (Foto: koleksi pribadi)"]
[caption id="attachment_325552" align="aligncenter" width="475" caption="38 derajat putaran setangnya cukup OK. (Foto: koleksi pribadi)Â "]
[caption id="attachment_325555" align="aligncenter" width="475" caption="Sanagat nyaman untuk menikung dan bermanuver. (Foto: koleksi pribadi)"]
[caption id="attachment_325559" align="aligncenter" width="475" caption="Akselarasi yang top di jalur lurus. (Foto: koleksi pribadi)"]
Revs the Engine - Hear it Roar - Feel the Power, 3 keunggulan yang telah saya rasakan saat mengujinya. 3 keunggulan yang layak juga dinikmati oleh para konsumen. Gairah yang luar biasa dari mesin. Suara mesin yang lembut saat digeber. Kekuatan dahsyat yang dikeluarkan saat dipacu. 3 bagian utuh dan tak terpisahkan dari Yamaha R25.
[caption id="attachment_325571" align="aligncenter" width="324" caption="Menguji performa mesin dg mengamati indikator di speedometer."]
[caption id="attachment_325573" align="aligncenter" width="324" caption="Merasakan sensasi top speed dengan aman."]
Motor sport  'predator' inicukuplah garang. Mengusung mesin 4 langkah, 2 silinder segaris berkapasitas 250 cc, DOHC direct drive camshaft 8 katup. Capaian rasio kompresinya sampai dengan 11,6 : 1. Untuk performa motor sport di kelas 250 cc, jangan tanya lagi. Yamaha R25 lah yang terbesar, yaitu mencapai 36 hp pada 12.000 rpm dan torsi 22,6 Nm pada 10.000 rpm.
[caption id="attachment_325592" align="aligncenter" width="475" caption="Penampakan mesin dari luar. (Foto: koleksi pribadi)"]
Lalu coba simak pada 180 derajat Crankshaft-nya. Memiliki berbagai keunggulan diantaranya:
1. High Power:
- Meminimalisir 'pumping loss' yang dapat menghambat kerja mesin.
- Memaksimalkan output tenaga mesin karena hambatan lebih rendah.
2. Sporty Type Vibration:
- Vibrasi yang dihasilkan oleh mesin ini sangat sesuai dengan sporty riding feeling.
3. I-Shaft Balancer:
- Pada mesin dengan tipe '180 degrees Crankshaft' (walaupun bersilinder jamak), hanya membutuhkan satu poros balancer.
- Mesin lebih kompak dan ringan.
Untuk Crankcase, Yamaha R25 memiliki 'upper - lower crankcase. Dimana crankcase terpisah antara atas dan bawah. Hal ini untuk memudahkan mekanisme 'Deep-bottom Oil Pan. Dimana tekonologi ini diadopsi dari teknologi moto GP. Kemudian oli dihisap dari posisi yang sangat rendah dan mencegah gelembung udara.
Memiliki 6 transmisi kecepatan. Dimana kecepatan pada Yamaha R25 dideteksi oleh sensor kecepatan. Dimana pada kecepatan tertentu, LED sensor pada dashbooard akan menyala. Hal itu menunjukkan saat untuk memindahkan transmisi sesuai dengan kecepatannya. Cukup canggih bukan?
Dengan bobot 166 kg, bobot motor Yamaha R25 ini terbagi rata. 50% di bagian depan dan 50% di bagian belakang. Sehingga dengan kondisi yang seimbang ini, motor lebih mudah dikendalikan. Dudukan atau jok di posisi yang nyaman. Punggung pun tidak mudah lelah. Sudut belok 34 derajat, baik ke kiri atau ke kanan, memudahkan bermanuver di jalanan yang macet.
Untuk velg menggunakan velg ID-spoke aluminium dengan ukuran 17M/C x MT2.75 (depan). Velg belakang menggunakan D-spoke aluminium dengan ukuran 17M/C x MT4.00. Sementara ban menggunakan ukuran 110/70-17M/C 54S (depan). Ban belakang menggunakan ukuran 140/70-17M/C 66S. Depan menggunakan 2 piston caliper dan 1 piston caliper untuk belakang. Pengereman menggunakan Floating Disk Brake dimater 298 untuk depan. Pengereman belakang menggunakan Rear Disk Brake diameter 220 mm.
[caption id="attachment_325590" align="aligncenter" width="473" caption="Penampakan dashboard dg indikator multi fungsi. (Foto: koleksi pribadi)"]
Sementara di dashboard berisi berbagai indikator multi fungsi diantaranya adalah:
- Fuel meter.
- Shift timing light.
- Clock.
- Gear position.
- Speedo meter.
- Trip meter.
- Temperature indicator.
- Oil pressure warning light.
- Engine trouble warning light.
- Select switch.
- Reset switch.
- Neutral indicator.
- Analog Tachometer.
- Fuel meter.
[caption id="attachment_325562" align="aligncenter" width="475" caption="Pilihan warna Yamaha R25 yang eye catching. (Foto: koleksi pribadi)"]
Kegarangan performa mesin R25 rupanya berhasil dibalut dengan apik. Pilihan warna hitam, biru dan merah dengan body style yang tampan dan elegan berhasil ditampilkan. Pun demikian juga saat dikendarai di keramaian. Sangat mudah dikendalikan sebagamana ingin Anda suka. Namun tetap penuh performa dan tenaga. Oleh karena itu, Yamaha R25 juga tetap handal dan nyaman digunakan sebagai kendaraan harian. Selain itu, ada 3 hal penting yang melekat yaitu Fastest, Lightest dan Advanced.
Oh ya, oleh fabrikan Yamaha, R25 digelari juga dengan 'The World Premier of The Most Anticipated 250 cc Superbike 2014'. Suatu harapan dan gelar yang tak akan sia-sia melihat animo masyarakat. Saya yang telah mencoba cuma beberapa saat saja, berharap ingin memilikinya. Tentu saya yakin, Anda pun akan berpikir demikian. Menunggangi 'Si Tampan Nan Garang, Yamaha r25' tak akan pernah mati gaya.
-------------------------------------------------
Sumber video: global.yamaha-motor.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H