Bahan baku adalah bahan yang digunakan dalam membuat produk dimana bahan tersebut secara menyeluruh tampak pada produk jadinya (atau merupakan bagian terbesar dari bentuk barang). Sedangkan biaya bahan baku adalah seluruh biaya untuk memperoleh sampai dengan bahan siap untuk digunakan yang meliputi harga bahan, ongkos angkut, penyimpanan dan lain–lain.
***
Kenapa penggunaan bahan baku bisa terdapat selisih antara standar (yang telah ditetapkan) dengan aktual (sesungguhnya)???
Pada umumnya setiap perusahaan telah menentukan standar penggunaan bahan baku untuk setiap produk yang akan dibuatnya. Sebelum peroses produksi dilaksanakan, perusahaan telah membuat Bill of Material (BOM) terlebih dahulu dengan perhitungan penggunaan bahan baku salah satunya. Namun, pada saat proses produksi dilaksakan, perusahaan tidak bisa mencegah adanya kemungkinan perbedaan antara bahan baku standar dengan aktual. Perbedaan atau selisih antara penggunaan bahan baku standar dengan aktual dapat diperkirakan karena:
1. Kemungkinan adanya produk yang tidak jadi (cacat produk), sehingga harus dilakukan produksi ulang.
2. Kemungkinan adanya kesalahan pencatatan oleh karyawan bagian produksi pada saat penghitungan fisik sisa material yang ada.
3. Kemungkinan kesalahan pencatatan oleh pihak Akuntan Biaya mengenai bahan baku yang terpakai dengan bahan baku yang masih tersisa.
***
Uraian diatas merupakan kemungkinan yang bisa saja terjadi, yang akan mengakibatkan adanya selisih antara penggunaan material standar dengan aktual. Walaupun selisih antara penggunaan material standar dengan aktual tidak bisa dihindari, tetapi dapat diminimalisir dengan memperbaiki sistem pengendalian internal pada suatu perusahaan.
 Judul TA : Analisa Selisih Penggunaan Material Antara Standar dengan Aktual pada PT Arbe Styrindo
Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Bahan_baku
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H