Pastikan kendaraan dalam kondisi baik dan selalu melakukan pengecekan sebelum berangkat, termasuk kondisi ban, air aki, rem, mesin, dan kaca depan, termasuk yang paling penting adalah .... Bensin! Pastikan selalu mengecek indikator bensin agar tidak terjebak di jalan tol dalam kondisi bensin habis, apalagi rest area masih jauh.Â
4. Patuhi Aturan Lalu Lintas
Menyetirlah dengan kecepatan yang sudah diatur oleh DLLAJ, serta selalu patuhi rambu-rambu yang ada di jalan. Jangan berhenti di tempat berbahaya. Istirahatlah di rest area jika sudah merasa lelah atau mengantuk. Jika suami istri bisa menyetir, sebaiknya gantian menyetir. Oh, iya, untuk para bapak, kalau istrinya sedang menyetir mobil, jangan dibawelin, ya. Sebab kesabaran istri yang sedang menyetir mobil itu setipis tisu. Jika istri sedang menyetir, lebih baik kalau si bapak tidur nyenyak sekalian istirahat mempersiapkan energi untuk sif selanjutnya.
Gunakan helm  untuk pengendara motor, atau sabuk pengaman jika menggunakan mobil. Pastikan penumpang lain juga melakukan hal yang sama. Jika Anda membawa balita, kondisikan anak Anda pada posisi nyaman dan aman. Gunakan carseat untuk lebih safety dalam perjalanan.
Jangan menggunakan alkohol atau obat-obatan terlarang saat mengemudi atau saat melakukan perjalanan.
5. Bawa Barang Seperlunya
Hindari membawa barang yang tidak diperlukan, sehingga kendaraan melebihi kapastias karena menjadi tidak efisien dan boros bahan bakar. Tak perlu membawa dispenser air, apalagi kulkas. Di rest area, kok, yang jual air mineral.
Istirahat secukupnya selama perjalanan dan jangan menyetir terlalu lama atau terlalu sering.
6. Jangan Lupa Bawa Uang
Pada akhirnya, uang adalah segalanya. Mudik tanpa uang adalah tutorial menyusahkan diri sendiri. Jadi, sebelum memikirkan mudik, terlebih dulu pikirkanlah uangnya. Ada atau tidak?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H