Mohon tunggu...
Nuty Laraswaty
Nuty Laraswaty Mohon Tunggu... Penulis - Digital Marketer , penulis konten

owner my own law firm,bravoglobalteam founder,trainer network marketing, trading, speaker in radio program( heartline fm - gaya fm) and multiply seminars,mc

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Pemutaran Film "Perempuan Nelayan" yang Mengundang Kontroversi

9 Februari 2018   14:43 Diperbarui: 9 Februari 2018   14:53 1359
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masalah ini memang "rawan" dan harus diperlakukan dengan hati-hati. Tiap daerah dan wilayah berbeda pemahamannya mengenai kedudukan perempuan dan laki-laki. Saya sendiripun saat dahulu, sempat terlibat dalam hal-hal yang terkait dengan perempuan dan anak-anak, sudah merasa berhadapan dengan tembok, disertai pemahaman dan syukur karena orang tua saya, terutama Bapak menerapkan prinsip perempuan dan laki-laki sama dalam rumah tangga. Sesuatu yang sangat jarang ditemukan dalam rumah tangga teman-teman saya, saat saya sering berkumpul dengan mereka.

Terakhir, pada intinya perjuangan perempuan nelayan berhasil dan memperoleh yang diinginkannya dan dalam kolom pekerjaan di KTP tetulis pekerjaan Nelayan, setelah sebelumnya ditulis sebagai "Buruh Nelayan".

Berikut adalah videu di you tube, yang disarankan untuk dilihat. Disampaikan dalam diskusi, untuk mencari dengan kata kunci 360 Tambakpolo, Demak , Jawa Tengah. Hasil penelusuran, saya mendapatkan ini:




Semoga bermanfaat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun