Mohon tunggu...
Demianus Nahaklay
Demianus Nahaklay Mohon Tunggu... Dosen - Announcer

Menjadi penyiar di radio adalah tugas mulia yang memungkinkan untuk mengedukasi, membangun persahabatan dan memberi solusi atas masalah sosial di masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Dump Phone, Cara Efektif Meningkatkan Kesehatan Mental dengan Mengurangi Penggunaan Media Sosial

5 Agustus 2024   17:59 Diperbarui: 5 Agustus 2024   18:42 588
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dump Phone: Cara Efektif Meningkatkan Kesehatan Mental dengan Mengurangi Penggunaan Media Sosial

Sebagai mana dalam artikel saya edisi 3 Agustus 2024 dengan judul Fenomena Mabuk, Dampak Modern yang memengaruhi Kehidupan. 

Suatu artikel yang memaparkan hasil penelitian di lingkungan Masyarakat tetangga yang terlihat sangat terikat dengan media  online melalui handphone yang menyebabkan seakan HP ditangan lebih penting daripada orang-orang sekitar lingkungan mereka. 

Sumber gambar dari Akun Kompasiana: Demianus Nahaklay, edisi Minggu 4 Agustus 2024
Sumber gambar dari Akun Kompasiana: Demianus Nahaklay, edisi Minggu 4 Agustus 2024

Pada artikel edisi Minggu, 4 Agustus 2024 yang masih mengangkat fenomena yang sama. Artikel dengan judul: "HP: Sahabat atau Pesaing Kehidupan Sehari-hari?"  lebih menyoroti  fenomena di sebuah restoran dengan banyak pengunjung tetapi mayoritas pengunjung hanyut dalam fenomena phubbing yaitu Tindakan mengabaikan orang-orang disekitarnya.

Dari laman radarjombang.jawapos.com, 15 Mei 2023 menyoroti perilaku phubbing sudah sangat meresahkan. Dalam ulasan itu diusulkan bahwa agar kebersamaan di dunia nyata dapat dipenuhi rasa saling menghormati dengan penuh kasih.

Maka perlu simpan gawai sejenak ketika berjumpa agar bisa saling menatap, mendengar dan merespon ungkapan hati/pikiran satu sama lain sehingga perjumpaan bertumbuh rasa kehangatan yang mampu menumbuhkan rasa rindu dan terbarukan. .

Di era digital ini, ketergantungan pada media sosial telah menjadi fenomena global. Banyak orang merasa terjebak dalam kebiasaan menggulir tanpa henti, yang tidak jarang berdampak negatif pada kesehatan mental. 

Salah satu solusi yang kini mulai populer untuk mengatasi masalah ini adalah praktik "dump phone." Apa itu dump phone, dan bagaimana hal ini dapat membantu mengurangi mabuk media sosial?

Apa Itu Dump Phone?

Dump phone, atau kadang disebut feature phone, adalah ponsel yang memiliki fitur dasar seperti panggilan, SMS, dan mungkin kamera sederhana. Dump phone tidak memiliki akses ke internet atau aplikasi canggih seperti smartphone. Ini menjadikannya alat yang ideal untuk mereka yang ingin mengurangi penggunaan media sosial dan meminimalkan distraksi digital.

Manfaat Menggunakan Dump Phone

Mengurangi Ketergantungan pada Media Sosial

Dump phone tidak memungkinkan akses ke aplikasi media sosial seperti Instagram, Facebook, atau Twitter. Dengan demikian, pengguna terhindar dari godaan untuk terus-menerus memeriksa notifikasi atau menggulir feed tanpa henti.

Meningkatkan Produktivitas 

Tanpa gangguan dari notifikasi aplikasi dan pesan dari berbagai platform, pengguna dapat lebih fokus pada pekerjaan atau aktivitas lain. Hal ini dapat meningkatkan produktivitas dan mengurangi waktu yang terbuang.

Kesehatan Mental yang Lebih Baik 

Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media sosial yang berlebihan dapat menyebabkan stres, kecemasan, dan perasaan tidak aman. Dari laman aldokter.com mencatat bahwa dampak negative media sosial seringkali tidak disadari oleh para penggunanya.

Padahal terlalu sering menjelajahi jejaring media sosial hingga lupa waktu menimbulkan beberapa masalah Kesehatan, mulai dari terganggunya waktu tidur hingga depresi, kecanduan, kecemburuan sosial, menimbulkan ketidakpuasan, kesalahpahaman dan cyberbullying. 

Sumber gambar: pixabay.com
Sumber gambar: pixabay.com

Dengan menggunakan dump phone, seseorang dapat mengurangi paparan terhadap konten yang memicu perasaan negatif tersebut.

Kualitas Hubungan yang Lebih Baik 

Interaksi tatap muka sering kali terganggu oleh penggunaan smartphone. Dengan dump phone, orang lebih cenderung terlibat dalam percakapan nyata, meningkatkan kualitas hubungan sosial.

Kualitas Tidur yang Lebih Baik 

Paparan layar sebelum tidur dapat mengganggu kualitas tidur. Dump phone, yang tidak memiliki layar cerah dan aplikasi untuk dibuka sebelum tidur, membantu pengguna mendapatkan istirahat yang lebih baik.

Cara Memulai dengan Dump Phone

Tentukan Kebutuhan Anda 

Sebelum beralih, pertimbangkan fungsi apa yang benar-benar Anda butuhkan dari ponsel. Jika Anda hanya memerlukan komunikasi dasar, dump phone adalah pilihan yang tepat.

Ada berbagai dump phone di pasaran dengan fitur yang berbeda. Pilih model yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda.

Berikan Waktu untuk Beradaptasi 

Beralih dari smartphone ke dump phone mungkin memerlukan waktu adaptasi. Jangan terburu-buru, beri diri Anda waktu untuk terbiasa dengan perubahan ini.

Tetapkan Batasan Digital 

Jika Anda masih memerlukan akses ke internet atau media sosial, tetapkan waktu tertentu dalam sehari untuk menggunakan komputer atau tablet. Ini membantu menjaga keseimbangan tanpa sepenuhnya terputus dari dunia digital.

Dengan demikian, Dump phone bukan hanya alat untuk mengurangi ketergantungan pada media sosial, tetapi juga sarana untuk meningkatkan kualitas hidup. 

Dengan meminimalkan distraksi digital, kita dapat lebih fokus pada hal-hal penting dalam hidup, meningkatkan kesehatan mental, dan meraih kesejahteraan yang lebih baik. Jadi, apakah kita  siap mencoba gaya hidup yang lebih sederhana dengan dump phone? Semoga bermanfaat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun