Mohon tunggu...
Demianus Nahaklay
Demianus Nahaklay Mohon Tunggu... Dosen - Announcer

Menjadi penyiar di radio adalah tugas mulia yang memungkinkan untuk mengedukasi, membangun persahabatan dan memberi solusi atas masalah sosial di masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Ambon Manise, Pesona Menawan dari Timur Indonesia

2 Juli 2024   18:54 Diperbarui: 3 Juli 2024   13:57 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemandangan kota Ambon Manise,t sumber gambar: Ferry  Xavi S dan Kele Project

 

Ambon Manise: Pesona Menawan dari Timur Indonesia

Ambon, ibu kota provinsi Maluku, dikenal dengan julukan "Ambon Manise" yang berarti "Ambon yang Manis" dalam bahasa setempat. Julukan ini bukan hanya sekadar nama, melainkan cerminan dari keindahan alam, kekayaan budaya, dan keramah-tamahan penduduknya.

 Keindahan Alam yang Memikat

Ambon adalah salah satu surga tersembunyi di Indonesia. Dikelilingi oleh laut yang biru jernih dan pantai-pantai berpasir putih, Ambon menawarkan pemandangan alam yang memukau.

Keindahan Pantai Natsepa. Sumber Kele Project
Keindahan Pantai Natsepa. Sumber Kele Project

 Pantai Natsepa adalah salah satu destinasi wisata yang populer dengan pasir putihnya yang lembut dan air laut yang tenang, sempurna untuk berenang dan bersantai. Selain itu, ada Pantai Liang yang pernah dinobatkan sebagai salah satu pantai terindah di Indonesia.

Tidak hanya pantai, Ambon juga memiliki keindahan bawah laut yang luar biasa. Perairan di sekitar Pulau Ambon adalah tempat yang ideal untuk snorkeling dan diving. 

Taman Laut Selat Hukurila dan Taman Laut Laha adalah dua spot yang terkenal dengan keanekaragaman hayati lautnya, termasuk terumbu karang yang berwarna-warni dan berbagai spesies ikan tropis.

Kekayaan Budaya yang Kaya

Budaya Ambon sangat dipengaruhi oleh sejarah panjang perdagangan dan kolonialisme. Kota ini pernah menjadi pusat perdagangan rempah-rempah pada masa kolonial Belanda, yang meninggalkan jejak dalam bentuk bangunan-bangunan bersejarah seperti Benteng Victoria dan Gereja Tua Immanuel.

Musik juga menjadi bagian integral dari budaya Ambon. Ambon dikenal sebagai kota musik di Indonesia, dan banyak musisi terkenal Indonesia yang berasal dari sini. Musik tradisional Ambon, seperti lagu-lagu dengan irama khas Maluku, sering dinyanyikan dalam berbagai acara adat dan perayaan.

Tari-tarian tradisional seperti Tari Lenso dan Tari Cakalele juga sering dipertunjukkan dalam upacara adat dan festival. Tari Lenso adalah tarian yang dilakukan oleh wanita dengan menggunakan sapu tangan sebagai atribut utama, sementara Tari Cakalele adalah tarian perang yang biasanya dibawakan oleh pria.

 Kuliner yang Menggoda

Ambon juga memiliki kuliner khas yang menggoda selera. Ikan bakar colo-colo adalah salah satu hidangan yang paling terkenal. Ikan segar yang dibakar dan disajikan dengan sambal colo-colo, yaitu sambal khas Ambon yang terbuat dari cabai, tomat, bawang merah, dan perasan jeruk nipis, menghasilkan rasa yang segar dan pedas.

Papeda, bubur sagu yang biasanya disajikan dengan ikan kuah kuning, juga menjadi makanan khas yang wajib dicoba. Tekstur papeda yang kenyal berpadu dengan kuah ikan yang gurih menciptakan sensasi rasa yang unik.

 Keramah-tamahan Penduduk

Penduduk Ambon terkenal dengan keramah-tamahannya. Mereka selalu menyambut wisatawan dengan senyuman dan sikap ramah. Dalam budaya Maluku, adat pela gandong merupakan simbol persaudaraan dan solidaritas antar kampung yang menjadikan masyarakat Ambon hidup dalam harmoni.

Pela gandong: Kele Project
Pela gandong: Kele Project

Ambon Manise adalah destinasi yang menawarkan keindahan alam, kekayaan budaya, kuliner lezat, dan keramah-tamahan penduduk yang luar biasa. 

Mengunjungi Ambon tidak hanya memberikan pengalaman wisata yang menyenangkan, tetapi juga pemahaman yang lebih dalam tentang kekayaan budaya dan sejarah Indonesia. Ambon Manise memang pantas untuk dijadikan salah satu tujuan utama wisata di Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun