Misteri Pelangi dalam Alkitab: Simbolisme dan Maknanya
Setiap pembaca pasti tidak asing tentang pelangi karena pelangi dapat dibuat menjadi lirik lagu yang indah jika dinyanyikan:
Pelangi-pelangi, alangkah indahmu
Merah, kuning hijau dilangit yang biru
Pelukismu agung, siapa gerangan?
 Pelangi-pelangi ciptaan Tuhan
Pelangi adalah salah satu fenomena alam yang paling indah dan memukau, seringkali dipandang sebagai simbol harapan dan keajaiban. Dalam pandangan Alkitab, pelangi memiliki makna teologis yang mendalam dan merupakan tanda perjanjian antara Tuhan dan manusia.
 Kisah Nuh dan Pelangi
Referensi pertama dan paling terkenal tentang pelangi dalam Alkitab ditemukan dalam Kitab Kejadian, khususnya dalam kisah Nuh. Setelah air bah yang melanda seluruh dunia, Tuhan membuat perjanjian dengan Nuh dan semua makhluk hidup bahwa Dia tidak akan pernah lagi memusnahkan bumi dengan air bah. Sebagai tanda perjanjian ini, Tuhan menempatkan pelangi di langit.
Kejadian 9:12-17
"Dan Allah berfirman: 'Inilah tanda perjanjian yang Kuadakan antara Aku dan kamu serta segala makhluk yang hidup yang bersama-sama dengan kamu, turun-temurun, untuk selama-lamanya: Busur-Ku Kutaruh (Pelangi )di awan, supaya itu menjadi tanda perjanjian antara Aku dan bumi. Apabila kemudian Kudatangkan awan di atas bumi dan busur itu tampak di awan, maka Aku akan mengingat perjanjian-Ku yang ada antara Aku dan kamu serta segala makhluk yang hidup; dan air tidak akan lagi menjadi air bah untuk memusnahkan segala yang hidup. Jika busur itu ada di awan, Aku akan melihatnya, sehingga Aku mengingat perjanjian yang kekal antara Allah dan segala makhluk yang hidup, segala makhluk yang ada di bumi.'"
Dalam pembacaan ini, pelangi sebagai simbol janji kesetiaan dan kasih setia Tuhan kepada manusia. Ini menjadi pengingat bagi Tuhan dan manusia bahwa meskipun dosa dan kejahatan ada di dunia, kasih dan belas kasih Tuhan tetap ada, dan Tuhan  akan menepati janji-Nya untuk tidak menghancurkan bumi dengan air bah lagi.
Simbolisme Pelangi dalam Alkitab
Selain dikisahkan dalam kisah Nuh, pelangi juga muncul dalam beberapa visi dan penglihatan nabi-nabi dalam Alkitab. Dalam kitab Wahyu, misalnya, pelangi muncul di sekitar takhta Allah, memberikan kesan kehadiran Tuhan yang penuh kemuliaan dan keagungan.
Wahyu 4:3:
Dan Dia yang duduk di atasnya nampaknya bagaikan permata yaspis dan permata sardis, dan suatu pelangi melingkungi takhta itu, kelihatan bagaikan zamrud."
Pelangi yang melingkungi takhta Tuhan dalam penglihatan ini menekankan keindahan, kekudusan, dan kemuliaan Tuhan. Ini menggambarkan bahwa Tuhan adalah pencipta alam semesta dan segala keajaibannya, termasuk pelangi yang indah.
 Pelangi sebagai Simbol Harapan
Dalam  Alkitab, pelangi seringkali dipandang sebagai simbol harapan dan pemulihan. Ini mengingatkan umat manusia bahwa setelah badai dan kesulitan, akan ada masa damai dan pemulihan yang datang. Pelangi menginspirasi kita untuk tetap percaya dan berharap pada janji-janji Tuhan, bahwa Dia selalu setia dan tidak akan meninggalkan kita dalam penderitaan.
Dalam  Alkitab, pelangi bukan sekedar  fenomena alam yang indah. Ini adalah tanda perjanjian Tuhan dengan manusia, simbol kesetiaan, kasih setia, dan harapan. Melalui pelangi, kita diingatkan akan janji Tuhan kepada Nuh dan semua makhluk hidup bahwa Dia akan selalu mengingat dan menjaga ciptaan-Nya. Pelangi mengajarkan kita untuk selalu berharap dan percaya pada kasih dan janji Tuhan yang tidak pernah berubah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H