Membaca Alkitab bersama merupakan fondasi utama dalam mendidik anak-anak dalam iman Kristen. Orang tua tidak hanya memperkenalkan anak-anak pada teks suci, tetapi juga membimbing mereka dalam memahami dan menerapkan ajaran-ajaran yang terkandung di dalamnya dalam kehidupan sehari-hari.Â
Dari membacakan kisah-kisah Alkitab sejak usia dini hingga memberikan pemahaman yang lebih dalam saat mereka tumbuh, orang tua menggali akar iman yang kokoh dalam diri anak-anak mereka. Orang tua perlu menanamkan dasar yang kuat bagi setiap anaknya.
 Berdoa Bersama: Komunikasi dengan Sang Pencipta
Doa adalah jembatan yang menghubungkan anak-anak dengan Tuhan. Orang tua berperan sebagai guru dan teladan dalam mengajarkan anak-anak cara berdoa.Â
Melalui doa bersama didalam keluarga, mereka tidak hanya mengajarkan anak-anak untuk berkomunikasi dengan Tuhan, tetapi juga memperdalam hubungan spiritual dalam keluarga.Â
Ketika orang tua membimbing anak-anak dalam doa, mengajarkan nilai-nilai rasa syukur atas setiap kebaikan yang diberikan Tuhan setiap hari. Mengajarkan sikap kerendahan hati, dan kepercayaan kepada Tuhan satu-satunya pemberi selamat dan penentu masa depan setiap anak.
Pengalaman Musik di Gereja: Penguatan Komunitas Rohani
                                                     Sumber gbr:Batje Titahena via WhatsUp
Pelayanan Musik di gereja memiliki kekuatan dalam menyatukan, menginspirasi, dan memperkuat iman anak. Orang tua yang mengajak anak-anak  untuk berpartisipasi dalam kegiatan musik gereja memberi mereka kesempatan untuk mengekspresikan iman mereka melalui seni.Â
Dalam pelayanan bermain alat musik, anak-anak belajar tentang kebersamaan, pengabdian, dan keindahan ekspresi rohani. Hal ini  memperkuat ikatan persaudaraan dengan komunitas pelayan musik di gereja.