Pentingnya Ucapan Syukur dalam Perjalanan Kehidupan Kita
Banyak orang masih beranggapan bahwa hari-hari hidup yang mereka jalani hingga bulan Desember ini terjadi kerana perputaran waktu dan masa. Sebagai orang percaya harus sadar bahwa tanpa penyertaan Tuhan semuanya sia-sia adanya. Untuk itu belajarlah mengucap syukur atas nafas dan kekuatan yang Tuhan berikan setiap hari.Â
Hari ini, tanggal 28 Desember 2023, menjadi momen penuh sukacita bagi penulis dan seluruh tim siaran radio Dian Mandiri. Setelah setahun penuh perjalanan yang panjang, pelayanan program "Masih Ada Harapan" berhasil terselenggara dengan baik.Â
Dari bulan Januari hingga Desember, perjalanan ini tak hanya tentang siaran radio, tapi juga tentang harapan, keberlanjutan, dan doa.
Sebagai pengasuh program "Masih Ada Harapan," penulis merasakan pentingnya bersiap sejak awal. Setiap malam sebelum siaran, ritual persiapan dilakukan dengan penuh rasa syukur.Â
Mempersiapkan mikrofon, peralatan teknis, dan segala sesuatu yang diperlukan adalah langkah awal sebelum memasuki studio.
Namun, persiapan tidak hanya terjadi di ranah teknis, tetapi juga dalam menyusun lagu-lagu kidung pujian dengan tema ucapan syukur. Lagu yang berjudul : Goodness of God yang berkesan malam ini dengan lirik nya seperti ini:
love You Lord
Oh Your mercy never fails me
All my days
I've been held in Your hands
From the moment that I wake up
Until I lay my head
Oh, I will sing of the goodness of God
And all my life You have been faithful
And all my life You have been so, so good
With every breath that I am able
Oh, I will sing of the goodness of God
I love Your voice
You have led me through the fire
In darkest nights
You are close like no other
I've known You as a father
I've known You as a friend
I have lived in the goodness of God
Mengapa tema ucapan syukur dipilih? Penulis menyadari bahwa sepanjang tahun, kehadiran Tuhan selalu terasa dalam setiap siaran. Melalui refleksi firman Tuhan, iman seluruh pendengar diperkuat untuk menghadapi masa depan yang tidak dapat diprediksi, terutama menjelang pergantian tahun.
Dalam perjalanan hidup, seperti yang diungkapkan oleh Raja Daud, ketakutan dapat diatasi karena Tuhan senantiasa menyertai kita, bahkan dalam lembah kegelapan.
Selesai menyampaikan firman Tuhan, penulis memberikan kesempatan kepada pendengar untuk berbagi beban mereka melalui pesan singkat atau WhatsApp. Ada pendengar menghubungi kami via telpon atau ada juga melalui pesan singkat  yaitu pesan whatsapÂ
Doa-doa pun diangkat untuk mereka yang sedang mengalami kesulitan atau sakit, atau beban pergumulan rumah tngga lainnya. Waktu terus berjalan, dan siaran malam ini diakhiri dengan doa syukur atas penyertaan Tuhan sepanjang tahun 2023.  Juga  mendoakan seluruh  pendengar melalui live face book satu persatu maupun pendengar melalui fekwensi 105,9FM.Â
Herannya mereka selalu bersabar hingga mereka menerima doa dan penguatan.  Tujuannya mempersiapkan mereka  masuk tahun 2024 dengan optimis bahwatahun 2024 adalah tahun penuh kemenangan.
Sebagai tradisi setelah siaran terakhir, Pa Rolis James, selaku manajer radio, menyajikan hidangan makan malam bersama. Ayam grepek menjadi santapan yang semakin memperkaya suasana sukacita.Â
Sambil menutup siaran edisi terakhir tahun 2023, kami pun menyampaikan ucapan selamat Natal dan doa untuk menyambut Tahun Baru 2024.
Momen ini bukan hanya akhir dari satu tahun, tetapi juga awal dari harapan-harapan baru. Terima kasih kepada Tuhan atas setiap langkah dalam perjalanan ini, dan mari bersama-sama menantikan apa yang akan Tuhan rancangkan di tahun yang akan datang.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H