Mari kembali ke tanah lahir kita
jangan tanya mengapa kembali?
Karena disana masih ada yang menjaga kita
sebab disana masih asli
kita sudah kehilangan tanah kita di kota
Sudah dirampas penguasa berdasi
Mengapa mereka rampas hak kita
Karena kita tidak pandai membela diri
mungkin sekarang, kita hanyalah kita yang tidak bisa apa-apa
Tapi mungkinkan kedepanpun kita tetap sama
Mengalah demi kekuasaan semata
Tanya saja, pada mereka yang membuat aturan itu.
Mari kawan, kita kembali ke kampung
Mari merawat tanah kita seperti waktu kecil
Jangan peduli dengan orang-orang dikota
Mereka terlalu berisik. Disana bukan tempat kita lagi kawan..
Ayolah kita pulang, jangan menyiksa diri dijalanan yang kotorÂ
Dikampung masih banyak air untuk membersihkan diri
Mari kita pulang kawan, ibu dan bapak menanti di rumah
Keluarga juga menanti kita kembali
mari pulang, kembali ke kampung
Disana ada kedamaian, ada kenyamanan, ada ketentraman, dan tidak ada air mata.
Yulianus S. Feka
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H