Mohon tunggu...
Nusantara Pos
Nusantara Pos Mohon Tunggu... Lainnya - Wartawan

Menulis Berita dan Opini

Selanjutnya

Tutup

Seni

Komunitas Perempuan Pelukis Kasih Ibu Menggelar Pameran Lukisan Episode 2 "Kasih Ibu Sepanjang Masa"

15 November 2024   16:12 Diperbarui: 15 November 2024   16:58 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jakarta, [15/11/2024] -- Komunitas Perempuan Pelukis Kasih Ibu, dengan bangga mempersembahkan pameran lukisan Kasih Ibu Sepanjang Masa di T-SPACE GALLERY dokter Tompi. Pameran ini digelar dengan tujuan menyambut hari ibu di bulan desember yang akan datang, sekaligus menegaskan peran penting perempuan sebagai tiang negeri dan kasih ibu pada anak yang tiada batasnya.

Dpk. NP
Dpk. NP

Pameran Lukisan Komunitas Perempuan Pelukis Kasih Ibu  ini merupakan kelanjutan dari Pameran Kasih Ibu Episode 1 yang telah sukses dilaksanakan di Marchand Hype Station Bintaro pada bulan Desember 2023, pameran lukisan ini bukan sekadar pameran biasa, melainkan sebuah wadah yang dirancang untuk memperkuat ikatan perempuan pelukis dalam mencurahkan kreativitasnya. Melalui pameran ini, Komunitas Perempuan Pelukis Kasih Ibu berupaya untuk menunjukkan bahwa komunitas perempuan pelukis memperjuangkan peran perempuan Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, yang disampaikan melalui karya seni lukis.

Dok.NP
Dok.NP

Dengan menampilkan karya dari berbagai gaya dan aliran, Komunitas Perempuan Pelukis Kasih Ibu  memberikan gambaran tentang keberagaman peran perempuan khususnya ibu. Setiap karya yang dipamerkan mencerminkan jati diri seorang perempuan dan perjalanannya bersama ibu, sekaligus mengekspresikan bagaimana peran ibu dalam kehidupannya. Melalui pameran ini, komunitas ini berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam kancah kebudayaan nasional.

Dok.NP
Dok.NP

Komunitas ini memiliki visi untuk menjadikan setiap pameran ini sebagai salah satu event yang mengingatkan akan peran besar perempuan sebagai tiang negeri dan kasih sayang ibu terhadap generasi yang akan datang. Mereka percaya melalui pameran seni lukis ini dapat menjadi inspirasi dan akan tumbuh perempuan-perempuan yang hebat dan ibu-ibu yang mulia yang menjadi panutan bagi putera-puterinya. "Saya sangat antusias menyambut kegiatan pameran lukisan ini, bagi saya kegiatan ini merupakan hiburan bagi sesama seniman perempuan, dan penting bagi seorang perempuan pelukis untuk memiliki jiwa entrepreneurship sehingga lukisannya dapat terjual dan itu merupakan kebahagiaan tersendiri ketika lukisan kita dibeli orang lain", demikian sambutan Ibu Dewi Motik dalam pembukaan pameran yang diteruskan dengan demo melukis diatas canvas.

Dok.NP
Dok.NP

Pameran ini menghadirkan 28 perempuan pelukis, diantaranya Saffa Inayati, Fetty Fatimah, Dian Ibung, RenDam, Desti Putri, Ratna Koesmahargyo, Happytasari Chairul, Rikha Indahsari, Raissa Alya Rizky, Ivon Massie, Ratih, Rejeki Listyarini, Neng Susilawati, Deliana Yap, Alia Boentaran, Irmayanti Meliono, Echi Tagor, Intan Nur Shabrina, Firly Permata, Diana Gita Akmal, Alanna Ruby Tagor, Lily Marliana, Hayana Amin, Nada Fakhrina, Nia Rachmaniah, Vianca, Alifah, Prilia Dwi N.   Para pelukis tersebut tergabung dalam Komunitas Perempuan Pelukis Kasih Ibu dengan Ketua Ibu Saffa Inayati dibawah Managemen DigitalCom dengan Pengarah Kirasave Agung.

Dok.NP
Dok.NP

Pameran lukisan Kasih Ibu Sepanjang Masa  ini berlangsung dari tanggal 14 November 2024 sampai dengan 6 Januari 2025 di T-SPACE Gallery dr. Tompi Bintaro, Pameran dibuka oleh Ibu Dr. Hj. Dewi Motik Pramono, M.Si., Pendiri Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia pada hari Kamis, 14 November  2024. Kami mengundang seluruh pecinta seni, kolektor, dan masyarakat umum untuk hadir dan menikmati karya-karya luar biasa yang dipamerkan. (AK/NP)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun