Guru Oemar Bakri, yang ada pada dirimu
Sungguh kami tak pantas memadankan diri ini
Apa kabar guru Oemar Bakri?
Semangatmu, nasibmu, sejahteramu, jiwa dan ragamu
Tak dapat kami jangkau
Karena tertutup gemerlapnya cahaya lampu
Dari sudut manapun di atas panggung
Panggung mewah yang dibangun dari tiang-tiang mahal harganya
Panggung sandiwara yang penuh adegan tak bermakna
Apa kabar guru Oemar Bakri?
Kembalilah guruku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!