Mohon tunggu...
Erna Andriyani
Erna Andriyani Mohon Tunggu... -

i believe that everything happens for a reason.. people change so that i can learn to let go.. things go wrong so that i can appreciate them when they're right..

Selanjutnya

Tutup

Puisi

((Bingkai Hari))

17 Maret 2011   12:36 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:42 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"kau selalu datang dalam lamunanku.. menatapku, memberi tanya dan mengajakku berdiskusi.. kala ku lemah dalam berfikir, kau tancapkan berjuta ide-ide dalam benakku.. kala ku lelah dalam melangkah, kau bakar api semangat juangku.. kala ku terbuai lelap mimpi malamku, kau ajak aku untuk terjaga tuk kau kabarkan bahwa masih banyak anak negeri ini yang tak bisa bermimpi seperti diriku"..

Tak ku dapati kau menangis dalam pelukan hangat sang bunda
Tak ku dapati kau berduka dalam beku tangisan para pendongeng
Tak ku dapati kau tertawa dalam kesedihan sang penjual tubuh

Kau, jadi debu yang tak pernah mengotori udara yang mereka hirup
Kau, setetes air di tengah ganasnya padang pasir
Kau, awan biru yang memayungi jagad tak terbatas…

Kau ciptakan semangat dalam foto yang telah terbingkai
Kau tebarkan keagungan darah juang dalam tanya yang masih tersisa
Kau semaikan kobaran cita dalam jiwa yang belum terbentuk

Ku tau, kau ada dalam gelap yang penuh ketenangan dan kedamaian…
Ku tau, kau pulas dalam mimpimu di atas permadani hijau beruntaian permata…
Ku tau, kau terbang dalam jiwa yang terbebas…
Ku tau, kau bernyanyi dalam keagungan ayat-ayat Tuhan…
Dan ku tau, kau tetap pantulakan cahaya dalam setiap langkah anak bangsa…

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun