Sejauh apapun kaki melangkah. Sederas apapun peluh keringat terkucur. Dan setinggi apapun pencapaian terukir. Jauh dibelakang sana, Ibuk telah lama menanti. Anak rantaunya yang tak kunjung kembali.
Buk..
Maafkan anak-anakmu yang merantau begitu jauh
Hingga mencampakkanmu dalam pengasingan
Buk..
Semasa orok,
Kau belai kami dalam pangkuan
Kau belasah cakar-ceker kami tuk berlari
Cepat melesat
Melabuhkanmu sendiri menatap sunyi
Buk..
Kini kami telah hadir di durjamu
Memandangimu dengan semburat senyuman
Kami janji
Kami tak lagi mencuaikanmu
Tapi mengapa buk..
Matamu tak mengerjap lagi
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI