istimewa dan berbeda dari tahun tahun sebelumnya. Menjadi istimewa karena istri dan putri saya tercinta memberikan sebuah kado berupa barang yang sudah saya inginkan cukup lama. Kado tersebut berupa batu cincin Cempaka Merah Aceh.
Ulang tahun saya di tahun 2020 yang lalu terbilangTanpa sepengetahuan saya, kado istimewa ini langsung dipesan secara online dari pelapak yang bermukim di kota Langsa, Nanggro Aceh Darussalam.Â
Tentu saja bagi saya hal ini merupakan sesuatu yang begitu istimewa karena barang yang saya inginkan akhirnya bisa terwujud sebagai kado di hari kelahiran saya.
Batu Cempaka Merah Aceh merupakan bebatuan berjenis Chalcedony dan sebagian dari jenisnya ditemukan memiliki kandungan Carnelian meskipun tidak semuanya dan hal ini diketahui berdasarkan dari hasil Uji Laboratorium.
Konon jenis batu Cempaka Merah Aceh yang terbaik berasal dari daerah Panga, sebuah Kecamatan di Kabupaten Aceh Jaya. Batu Cempaka Merah memiliki kemiripan dengan jenis batu Red Rafflesia yang berada di Bengkulu dan juga Red Baron yang berada di Pacitan Jawa Timur.
Adapun jenis batu Cempaka Merah Aceh terdiri dari beberapa tipe batu. Tipe yang pertama adalah tipe dengan warna sirup yang dianggap jenis Cempaka Merah Super oleh para gemslover lokal.
Cempaka Merah Sirup memiliki ciri-ciri berwarna merah pekat seperti darah.
Kemudian tipe yang kedua adalah tipe dengan warna Merah Fanta yaitu memiliki warna merah menyala mirip dengan warna minuman fanta merah.
Sedangkan tipe yang ketiga adalah tipe dengan warna Merah Tomat yaitu memiliki warna merah berpadu dengan warna madu atau orange.Â
Untuk beberapa kasus juga ditemukan jenis Cempaka Merah Tomat dengan perpaduan warna madu yang dominan dan jenis ini
lebih sering disebut Cempaka Madu.
Kado dari istri dan putri saya tercinta adalah Cempaka Merah Aceh yang betipe Cempaka Merah Super atau Sirup (Lihat gambar).
Batu Cempaka Merah Aceh ini memang perlu perawatan yang teratur agar warna merah pekatnya tetap terlihat indah dan kinclong. Kemudian untuk mencegah terjadinya keretakan pada batu Cempaka Merah Aceh ini perlu perawatan dengan metode Treatment Waxing yaitu perawatan dengan cara mengolesi atau merendam batu tersebut dengan minyak alami yaitu minyak yang berasal dari tumbuh-tumbuhan seperti
minyak zaitun.
Untuk dapat membuat warna batu Cempaka Merah Aceh terlihat lebih memerah, perlu juga perawatan dengan metode Heat Treatment yaitu metode perawatan batu dengan memanfaatkan suhu panas.Â
Cara kerjannya adalah melanjutkan proses alami yang ada di bumi saat batu pertama kali dibentuk. Salah satunya dengan menjemur batu
di bawah terik Matahari dalam waktu tertentu.
Dua metode perawatan di atas saya terapkan pada batu Cempaka Merah Aceh yang saya miliki yang menjadi salah satu batu istimewa dari ratusan batu akik koleksi saya.
Tentu saja saya berucap syukur kehadirat Allah Subhanna Wa Ta'ala yang dengan kuasaNya, saya masih diberi umur dan berkesempatan mendapatkan sebuah kado istimewa dari istri dan putri saya tercinta, sebuah batu yang begitu indah, Cempaka Merah Aceh ..
Teriring ucapan terima kasih saya untuk istri dan putri tercinta .. Love you all ..
NH
Depok, 16 Agustus 2021