Probolinggo. Sumber Sakti - Terletak di daerah pegunungan yang dikelilingi medan ekstrem dengan akses antar desa yang sulit, SMAN 1 Sumber tak henti-hentinya menunjukkan komitmen dalam memberikan pelayanan pendidikan berkualitas kepada masyarakat. Hal ini terlihat dari dibukanya kelas jauh di Desa Wonokerso Kecamatan Sumber Kabupaten Probolinggo yang telah berjalan selama lebih dari lima tahun. Langkah ini menjadi upaya nyata untuk memastikan masyarakat di pelosok tetap mendapatkan akses pendidikan yang layak dan memadai.
Pada Jumat (20/12/2024), SMAN 1 Sumber mengadakan kegiatan rutin pembagian rapor semester ganjil bagi siswa kelas X hingga XII di kelas jauh Desa Wonokerso. Kegiatan ini melibatkan partisipasi penuh dari orang tua siswa serta dihadiri langsung oleh Kepala Sekolah Umi Nurhidayati bersama tim manajemen sekolah. Selain agenda pembagian rapor, momen ini juga dimanfaatkan untuk sosialisasi program kerja sekolah sekaligus penyerahan alat penunjang pendidikan berupa satu unit proyektor dan komputer untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas jauh.
Penyerahan alat ini dilakukan oleh Humas SMAN 1 Sumber, Nur Wahyudi, kepada penanggung jawab kelas jauh, Bapak Markut, di hadapan orang tua siswa yang hadir. Dalam sambutannya, Nur Wahyudi menegaskan bahwa tujuan utama pemberian alat ini adalah untuk meningkatkan kesetaraan kualitas pembelajaran antara kelas jauh dan sekolah induk.
"Saya ingin proses pembelajaran di kelas jauh ini sama-sama berkualitas dengan pembelajaran di sekolah induk. Proyektor dan komputer yang kami serahkan ini tidak hanya diperuntukkan bagi guru, tetapi juga dapat dimanfaatkan oleh siswa untuk mendukung pembelajaran mereka," ujarnya.
Lebih lanjut, Kepala SMAN 1 Sumber, Umi Nurhidayati, menegaskan komitmen sekolah untuk terus memberikan perhatian lebih kepada kelas jauh. Ia memastikan bahwa segala kebutuhan yang diperlukan untuk menunjang pembelajaran siswa akan diupayakan dengan sebaik-baiknya.
"Insyaallah kami akan berusaha sekuat tenaga untuk memenuhi kebutuhan kelas jauh demi meningkatkan kualitas pembelajaran siswa. Ini adalah komitmen kami untuk memberikan pendidikan yang setara di semua lokasi, termasuk di daerah yang jauh dari sekolah induk," tandasnya
Kehadiran kelas jauh Desa Wonokerso yang berjarak sekitar satu jam perjalanan dari lokasi utama SMAN 1 Sumber menjadi bukti nyata dari keseriusan sekolah sebagai penyelenggara pendidikan di Kecamatan Sumber. Dengan dukungan berbagai elemen sekolah, mulai dari guru, staf, hingga pihak manajemen, keberadaan kelas jauh ini tidak hanya berfungsi untuk mendekatkan pendidikan kepada masyarakat tetapi juga untuk menekan angka putus sekolah di wilayah tersebut.
Sejak didirikan, kelas jauh Desa Wonokerso telah menjadi solusi konkret bagi siswa yang memiliki kendala akses menuju sekolah induk. Tak hanya itu, dukungan berupa penyediaan fasilitas pembelajaran seperti proyektor dan komputer menunjukkan komitmen sekolah untuk terus berinovasi dan meningkatkan mutu pendidikan, meskipun harus dihadapkan dengan tantangan geografis dan infrastruktur.
Para orang tua siswa yang hadir pada acara tersebut juga menyampaikan apresiasi atas perhatian yang diberikan oleh SMAN 1 Sumber terhadap kebutuhan kelas jauh. Mereka berharap, dengan adanya fasilitas tambahan ini, siswa dapat semakin termotivasi untuk belajar dan meraih prestasi yang lebih baik.
Dengan terus mendukung dan mengembangkan kelas jauh ini, SMAN 1 Sumber berharap dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya berprestasi tetapi juga memiliki akses pendidikan yang setara, tanpa terkendala oleh lokasi geografis. Upaya ini merupakan langkah penting untuk membangun masyarakat yang lebih maju dan mencerdaskan kehidupan bangsa, sesuai dengan tujuan besar pendidikan nasional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
