BANYUWANGI: Lulusan jurusan Akuntansi dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Nurut Taqwa Songgon Banyuwangi  memiliki prospek kerja yang luas, terutama karena mereka sudah dibekali keterampilan praktis dan kompetensi profesional yang siap pakai. Berikut beberapa peluang kerja yang dapat digeluti:
1. Staf Administrasi Keuangan.
Mengelola pembukuan, mencatat transaksi keuangan, dan membuat laporan sederhana. Dibutuhkan di berbagai sektor seperti perusahaan dagang, manufaktur, jasa, atau organisasi nirlaba.
2. Kasir atau Teller
Bertanggung jawab atas pengelolaan uang tunai, pembayaran, dan transaksi keuangan lainnya. Peluang ini banyak tersedia di perbankan, supermarket, dan retail lainnya.
3. Staf Akuntansi atau Pembukuan. Membantu menyusun laporan keuangan, menghitung laba rugi, serta memonitor arus kas perusahaan. Lulusan SMK Akuntansi sering diterima di kantor akuntan kecil atau perusahaan berskala menengah.
4. Tax Assistant. Membantu pengurusan pajak perusahaan, seperti menghitung PPN, PPh, dan pelaporan SPT. Bidang ini sangat relevan mengingat kebutuhan tenaga pajak yang terus meningkat.
5. Operator Software Akuntansi. Mengoperasikan perangkat lunak akuntansi seperti Accurate, MYOB, atau Zahir Accounting untuk membantu otomatisasi pencatatan dan pelaporan keuangan.
6. Peluang Wirausaha. Lulusan SMK Akuntansi juga dapat memanfaatkan ilmunya untuk membuka usaha kecil, seperti jasa pembukuan, konsultan pajak skala kecil, atau usaha mandiri lainnya. Pengembangan Diri untuk Lulusan SMK Akuntansi.
Agar lebih kompetitif di dunia kerja dan mampu berkembang, berikut langkah pengembangan diri yang dapat dilakukan:
1. Melanjutkan Pendidikan. Melanjutkan ke jenjang Diploma (D3) atau Sarjana (S1) di bidang Akuntansi atau Keuangan untuk memperdalam ilmu dan memperluas peluang karier. Pilihan lainnya adalah mengambil sertifikasi seperti Brevet Pajak (A/B) atau sertifikasi profesi akuntansi.
2. Menguasai Teknologi dan Software Akuntansi. Pelajari software akuntansi modern yang banyak digunakan perusahaan, seperti SAP, Accurate, atau Zahir.
Belajar menggunakan Microsoft Excel secara mahir karena sering digunakan dalam pekerjaan akuntansi.
3. Meningkatkan Keterampilan Lain. Komunikasi: Penting untuk menjelaskan laporan atau temuan keuangan kepada atasan atau klien. Bahasa Inggris: Akan sangat membantu terutama jika ingin bekerja di perusahaan multinasional. Problem-Solving: Kemampuan ini membantu dalam menyelesaikan masalah keuangan atau administrasi.
4. Membangun Portofolio Pengalaman. Ikut magang atau kerja part-time di bidang keuangan atau akuntansi untuk mendapatkan pengalaman nyata. Ambil proyek freelance di bidang pembukuan atau pelaporan pajak.
5. Sertifikasi Profesi.
Sertifikasi kompetensi seperti yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dapat menjadi nilai tambah. Sertifikat pelatihan khusus seperti kursus Brevet Pajak A & B akan meningkatkan prospek kerja di bidang perpajakan.
Dengan mengembangkan keterampilan dan pengalaman, lulusan SMK Akuntansi dapat bersaing dengan lulusan lainnya dan memiliki peluang besar untuk sukses di dunia kerja maupun dunia wirausaha.
By:
N.WAHID, SE.MM.
Guru Konsentrasi Keahlian Akuntansi SMK Nurut Taqwa Songgon Banyuwangi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H