“Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia; Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).”
(QS Ar-Rum 30:41)
Senada dengan ayat cintaNya pada surat tersebut, saya meyakini bahwa apa yang terjadi kini baik musibah, penyakit, kemiskinan dan kebodohan sekarang, tidak lain adalah akibat dari ulah tangan manusia itu sendiri.
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
(Ar-rahman :13)
Betapa kufur nikmatnya manusia itu sehingga tidak menyadari bahwa kesehatan, keadaan lapang tanpa kurang suatu apa merupakan nikmatNya yang tiada kira yang sudah sepatutnya manusia syukuri, tiap waktu selama ia hidup.
Tindakan merusak, baik bagi lingkungan maupun bagi diri sendiri, tidak dapat dibenarkan dalam agama apapun. Islam sangat menghargai kelestarian lingkungan yang telah diciptakan oleh Allah SWT untuk dimanfaatkan bagi makhluk hidup, dan tidak untuk dirusak. Sesungguhnya yang merasakan dampak negatif dari rokok yang mengakibatkan kerusakan di aspek kesehatan, ekonomi, moral, dan pendidikan adalah manusia itu sendiri.
Latar belakang itulah yang membuat saya memutuskan untuk menuliskan essay terkait rokok dan dampaknya bagi kehidupan manusia.
Pengertian
- Rokok adalah hasil olahan tembakau terbungkus termasuk cerutu atau bentuk lainnya yang dihasilkan dari tanaman Nicoliana Tabacum, Nicoliana Rusticadan spesies lainnya atau sintetisnya yang mengandung nikotin dan tar dengan/atau tanpa bahan tambahan. (PP No.19 Tahun 2003)
- Rokok adalah gulungan tembakau (kira-kira sebesar kelingking) yg dibungkus (daun nipah, kertas) (Kamus Besar Bahasa Indonesia)
- Rokok merupakan salah satu zat adiktif yang bila digunakan mengakibatkan bahaya bagi kesehatan individu dan masyarakat. (PP No.19 Tahun 2003)
Jadi , rokok merupakan hasil olahan tembakau yang digulung dan dibungkus oleh kertas dimana tembakau tersebut mengandung nikotin dan tar serta dengan atau tambahan lainnya yang bila digunakan akan mengakibatkan bahaya bagi kesehatan individu dan masyarakat.