Mengenalkan Budaya Melalui Sosialisasi - Edukasi untuk Melestarikan dan Menggali Potensi Kebudayaan Kota Depok di SDN Limo 1

Indonesia merupakan negara dengan berbagai macam kebudayaan. Keanekaragaman budaya Indonesia telah diturunkan dari generasi ke generasi oleh nenek moyang kita, sehingga sudah seharusnya kebudayaan itu dijaga dan dilestarikan.  Seiring perkembangannya zaman, budaya Indonesia mulai memudar, tergantikan dengan masuknya budaya modern. 

Sangat penting untuk mengenalkan keberagaman budaya Indonesia khususnya kepada generasi muda, karena pengenalan budaya sejak dini membuat anak lebih mengenal negara sendiri dan dapat menumbuhkana rasa cinta anak terhadap bangsa Indonesia.

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengenalkan keberagaman budaya, mulai dari pengenalan di lingkungan keluarga, berkembang ke lingkungan sekitar anak seperti teman main dan juga sekolah karena budaya sangat erat kaitannya dengan kehidupan sehari-hari. 

Mulai dari mengajarkan anak adab, istiadat, sopan santun, etika dan tutur bahasa sesuai dengan yang berlaku di daerahnya.

Sekolah juga menjadi peran penting untuk mengenalkan keanekaragaman kebudayaan dengan adanya mata pelajaran kesenian dan kebudayaan. Pada mata pelajaran seni budaya, siswa akan mempelajari tentang tari, lagu daerah, dan berbagai seni budaya lainnya dari berbagai daerah di Indonesia.

Namun seiring berjalannya waktu, tidak semua kesenian dan kebudayaan yang ada ditiap daerah dikenal oleh masyarakat, terutama pada anak-anak. Salah satunya adalah kesenian dan kebudayaan yang ada di Kota Depok. Masih banyak masyarakat yang tidak  mengetahui jika Kota Depok memiliki kesenian dan kebudayaan sendiri.

Dalam rangka KKN UPI Tematik 2022 dengan mengangkat tema "Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG's Desa dan MBKM", kelompok KKN 109 mendapatkan tema poin "Kelembagaan Desa Dinamis". Pada poin tersebut, terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menjadi program kerja yaitu ada sosialisasi, edukasi, pendampingan dan pendataan.

Foto bersama dengan siswa-siswi kelas 3A SDN Limo 1. Dokpri

Program kerja yang dilakukan dalam kegiatan KKN ini adalah sosialisasi dan edukasi dengan tema "Pelestarian dan Penggalian Potensi Kebudayaan Kota Depok". Pelaksanaannya dilakukan di SDN Limo 1 pada murid kelas 3A dan 4A. 

Tema sosialisasi dan edukasi ini dipilih karena masih banyak masyarakat, khususnya anak-anak tidak mengetahui adanya kebudayaan di Kota Depok.  Materi kebudayaan Kota Depok yang diberikan kepada siswa-siswi SDN Limo 1 diantaranya Gong Si Bolong, Tari Godeg Ayu, dan Kesenian Topeng Cisalak. 

 Agar materi dapat mudah dipahami, bahan ajar dirancang sesuai dengan sasaran siswa-siswi yaitu penayangan video kebudayaan Kota Depok dan permainan kuis berhadiah.

Selama pemberian materi sosialisasi dan edukasi berlangsung, antusias siswa-siswi terlihat saat mereka mencatat materi yang sedang disampaikan lalu menjawab kuis dengan benar. Hal itu menunjukkan bahwa materi yang telah disampaikan dapat diterima dengan baik.

Program kerja kegiatan KKN melalui sosialisasi dan edukasi merupakan salah satu bentuk nyata dalam merealisasikan kelembagaan desa yang dinamis, yang diharapkan dapat memberikan manfaat, pengetahuan dan wawasan bagi pelajar dan masyarakat sehingga kebudayaan Kota Depok dapat dilestarikan dan diwariskan ke generasi selanjutnya. 

Foto bersama guru-guru SDN Limo 1. Dokpri

Artikel ini disusun oleh Nurul Shabilla Nindya Utari (Mahasiswa Program Studi Psikologi) dengan Dosen Pembimbing Lapangan Bapak Novi Purnama Koswara, S.Pd., M.Sn. Dari kelompok KKN 109-Depok 3