Indonesia ini surganya Wisata alam. Banyak banget destinasi yang bisa kita datangi dan eksplor, lantaran wisata alam yang sangat menarik. Bisa dibilang hidden gem, karena memang para traveler kudu banyak melakukan "research" untuk menemukan mana saja "kepingan surga yang terhampar di bumi Indonesia". Semangat wisata di Indonesia Aja sama-sama kita gaungkan agar makin banyak traveler yang bertandang ke negara tercinta.
Yang sekarang tengah diperbincangkan banyak kalangan adalah Likupang, di Sulawes Utara. Tidak mengherankan apabila Likupang masuk Destinasi Super Prioritas (DSP) utamanya di kawasan North Sulawesi. Karena memang, Likupang menyimpan segudang potensi wisata alam yang super duper menakjubkan.
Bertandang ke Likuang, artinya kita bisa menikmati serangkaian spot wisata alam. You name it! Ada pantai, kehidupan bawah laut, perbukitan hijau, plus beragam pulau eksotis yang siap memberikan nuansa segar sekaliigus healing time buat pengunjung.
Tentu saja, banyak hal bisa dikembangkan dari spot Likupang ini. Terlebih, apabila mengajak masyarakat lokal untuk berpartisipasi dan berkontribusi menyukseskan Likupang sebagai Destinasi Super Prioritas (DSP).
Masyarakat local sangat bisa dilibatkan untuk operasionalisasi desa wisata. Karena desa wisata ini juga menjadi salah satu program unggulan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Likupang.
Apa Saja yang Bisa Dilakukan untuk Promosikan DSP Likupang?
(1). Kerjasama dengan Travel Content Creator/ Influencer
Sebagaimana kita ketahui, dunia digital berkembang dengan amat pesat. Keputusan untuk menggunakan produk atau berkunjung ke spot tertentu, biasanya dipengaruhi oleh konten/tayangan yang disaksikan di internet. Bisa melalui platform apapun, seperti Instagram, Youtube, Tiktok, Blog, you name it! Karena tiap platform pasti ada audiens-nya masing-masing.
Kalau dari negeri sendiri, saya merekomendasikan circle @fahmiadimara di Instagram. Fahmi dan rekan-rekannya sesama content creator ini kerap mengusung spot/destinasi yang eksotis dan tersebar di bumi pertiwi. Semua dikemas dalam wujud konten yang siap blow your mind!
Angle pengambilan video juga unik, eksekusi nan paripurna. Selain itu, Fahmi pun tercatat sebagai Google local guides sekaligus Google street-photographer. Nantinya spot-spot dan aneka aktivitas di Likupang, bisa banget dipublikasikan di aneka varian produk digital Google juga.
(2). Mengundang Media dan Influencer dari MancanegaraÂ
Beberapa negara yang menjadikan pariwisata sebagai (salah satu) sumber devisa utama, biasanya rutin mengundang content creator/ influenncer/ traveler ataupun media-media asing. Tentu harus dilakukan seleksi mana saja negara yang menjadi target turisme, dan Kemenparekraf bisa memilah plus memilih siapa dan media/ akun mana saja yang bisa diandalkan untuk promosi Likupang.
Subscribers, viewers dan engagement yang apik tentu menjadi prasyarat mutlak. Yang jelas, message utamanya adalah: menunjukkan kepada dunia, bahwa Likupang benar-benar siap menerima tamu domestic maupun mancanegara, dan sekaligus mewujudkan semangat Wonderful Indonesia
(3). Perbanyak dan Permudah Akses Transportasi Menuju Likupang
Spot yang begitu indah tentu akan kian paripurna, apabila ditunjang dengan kemudahan akses transportasi. Diharapkan, selaras dengan promosi DSP Likupang ini, akses transportasi menuju Likupang juga semakin gampil. Karena wisatawan ingin menikmati spot tujuan dengan seoptimal mungkin, sehingga dibutuhkan kenyamanan, keamanan manakala hendak berkunjung ke destinasi tersebut.Â
(4). Menyiapkan Masyarakat Lokal untuk Menjadi Provider Guest House dan Desa WisataÂ
Selain transportasi, sudah pasti traveler membutuhkan akomodasi yang sip markosip. Dalam hal ini, masyarakat lokal bisa diberdayakan, supaya mereka punya wawasan turisme, dan bisa menyiapkan guest house/homestay dll, agar para pelancong bisa menikmati Likupang dengan maksimal.Â
Ide-ide brilian lain pastinya masih banyak. Silakan share di komentar, ya!
Referensi: Indonesia.travel,, dan kanal YouTube Kemenparekraf.
Wonderful Indonesia, DSP Likupang, North Sulawesi dan di Indonesia Aja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H