Mohon tunggu...
Nurul Qolby
Nurul Qolby Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mendengar musik, jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teori perkembangan moral yang dikemukakan Lawrence Kohlberg

19 Januari 2025   08:57 Diperbarui: 19 Januari 2025   08:57 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Carol Gilligan, seorang psikolog feminis, mengkritik teori Kohlberg yang dianggap terlalu menekankan perspektif moral laki-laki, yang lebih berfokus pada keadilan, sementara perempuan cenderung lebih mengedepankan nilai-nilai kepedulian dan hubungan antarpribadi.

- Konteks Budaya

Teori ini juga dianggap memiliki bias terhadap budaya Barat yang lebih individualistis, sedangkan budaya kolektivis mungkin mengadopsi pendekatan moral yang berbeda.

- Hubungan antara Pemikiran dan Perilaku

Beberapa kritikus berpendapat bahwa pemikiran moral seseorang tidak selalu sejalan dengan perilaku moral yang ditunjukkan.

Teori perkembangan moral yang dikemukakan oleh Lawrence Kohlberg memberikan wawasan mendalam mengenai bagaimana individu mengambil keputusan moral. Dengan membagi perkembangan moral ke dalam tiga tingkatan utama dan enam tahap, teori ini menjelaskan perbedaan cara orang berpikir tentang moralitas di berbagai usia dan kondisi. Walaupun terdapat beberapa kekurangan, kontribusi Kohlberg tetap menjadi landasan yang penting dalam kajian psikologi moral dan pendidikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun