Mohon tunggu...
Nurul MujahidahQolbi
Nurul MujahidahQolbi Mohon Tunggu... Freelancer - Content Writer
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

I am a learner who have interesting to public speaking, writing, entrepreneurship, leadership, social and education.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Ini 3 Golongan Manusia Saat Menyambut Ramadan, Kamu yang Mana?

15 Februari 2024   16:25 Diperbarui: 12 Maret 2024   13:59 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bulan Ramadan sebagai bulan suci yang sangat ditunggu-tunggu oleh umat muslim. Dalam menyambut kedatangan bulan Ramadan. Kita akan dapatkan 3 jenis kelompok orang yang ketika mendekati masuk bulan Ramadan mereka memiliki sifat dan karakteristik yang berbeda.

Baca Juga : 4 Ibadah Yang Dikerjakan Pada 10 Terakhir Ramadan

Berikut 3 golongan manusia dalam menyambut Ramadan:

1. Golongan Orang yang Bersuka Cita

Golongan pertama orang yang menyambut bulan suci Ramadan adalah golongan orang-orang yang sangat berbahagia dan mengagungkan bulan suci Ramadan. Nabi Muhammad saw mengagungkan Ramadan bukan dua, tiga hari sebelum Ramadan, tetapi ketika beliau pertama kali melihat bulan di malam pertama bulan Rajab. Rasulullah selalu berdo'a yang artinya:

"Ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya'ban, dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadan."

Kegembiraan mereka dibuktikan dengan persiapan yang begitu matang seperti mulai memperbanyak puasa sunah, disiplin membaca Al-Qur'an, memperbanyak do'a dan lainnya. Golongan ini pun sering membuat target ibadah selama bulan Ramadan yang harus diusahakan dan dicapai. Mereka cenderung mempersiapkan sebaik mungkin.

2. Golongan Orang yang Biasa-Biasa Saja

Golongan yang kedua adalah orang yang menganggap bulan Ramadan sama seperti bulan-bulan sebelumnya. Dia tidak antusias penuh gembira, ia pun tidak pula bersedih. Ia biasa-biasa saja dan menganggap bahwa Ramadan akan berlalu seperti biasanya.

3. Golongan Orang Yang Bersedih

Golongan yang ketiga adalah kelompok orang yang sangat tidak suka dengan masuknya bulan Ramadan. Mereka bahkan keberatan karena harus berpuasa satu bulan. Mereka menganggap bulan Ramadan adalah bulan yang membuat mereka sakit, lemas dan tidak bisa beraktivitas. Begitu merugilah orang yang bersedih ketika bulan Ramadan tiba.

Padahal di bulan ini Allah melipatgandakan pahala kepada kita. Apalagi di bulan ini Allah Swt. turunkan malam lailatul qadar yang sungguh mulia. Barang siapa yang mampu meraih lailatul qadar, maka ia seperti tengah beribadah selama seribu bulan.

Rasulullah saw. bersabda, "Telah datang bulan Ramadan, bulan penuh berkah, maka Allah mewajibkan kalian untuk berpuasa pada bulan itu. Saat itu pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, para setan diikat dan pada bulan itu pula terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan." (H.R. Ahmad).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun