BTS ARMY Census yang dilaksanakan pada tahun 2020 dengan 40.000 partisipan menunjukkan hasil bahwa mayoritas ARMY adalah perempuan dengan jumlah persentase 87%. Menarik garis dari stigma gender dalam fandom tersebut, perempuanlah yang menjadi kekuatan pendorong di balik aksi besar ARMY dalam mendukung BTS hingga BTS bisa menjadi seperti sekarang ini, selain itu mereka adalah agen perubahan yang sering memberikan dampak sosial positif.
Pernyataan dari BTS ARMY Census sendiri mengatakan bahwa jika identitas gender dari penggemar K-Pop dan BTS adalah perempuan, fakta itu harus dirayakan, bukan disesali. Meskipun penggemar perempuan sering diremehkan, tetapi bukti yang dilihat oleh seluruh dunia adalah para perempuan tersebut mampu menjadi pemimpin dari aksi perubahan positif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H