Kamera Kembar Ini Bikin DSLR Saya "Nganggur"

[caption caption="Foto diambil menggunakan kamera 13 mp Xperia C5 Ultra/Nurulloh"][/caption]

Sejak 7 tahun lalu saya tertarik memiliki sebuah perangkat fotografi canggih yang bisa menangkap berbagai momen penting dan menarik melalui corong lensa sebuah kamera digital single lens reflex atau dikenal DSLR. Namun, baru dua tahun lalu saya kesampaian memilikinya, itupun menguras kocek lumayan besar. Tahun pertama, hasrat untuk selalu mengalungi DSLR yang saya miliki ke manapun saya bepergian sangat besar.

Di tahun berikutnya, hasrat tak sebesar tahun pertama. Entah kenapa, saya selalu keribetan sendiri membawa "senjata" yang lumayan menyesaki tas ransel yang selalu saya gendong. Pundak pun terasa pegal, perjalanan jadi tak seringan yang dibayangkan. Sampai akhirnya saya memutuskan untuk menggunakan kamera yang tertanaman di sebuah smartphone. Di pertengan tahun lalu, saya mulai menggunakan smartphone--kalau dilihat ukuran layar lebih tepat sebagai phablet---keluaran Sony Mobile, yaitu Sony Xperia C5 Ultra.

Device yang memiliki layar jumbo sekitar 6 inci dengan resolusi 1080x1920p ini dirancang sebagai smartphone dengan tingkat resolusi kamera yang sangat besar. Kedua sisi (depan dan belakang) kameranya beresolusi 13 megapiksel--Saya menyebutnya kamera "kembar". Tentu memudahkan saya untuk mengambil gambar menggunakan kedua sisi kamera tersebut dan menjadi alasan utama saya memanfaatkannya untuk mengabadikan berbagai momen. Biasanya, kamera di sebuah smartphone hanya mengedepankan kamera di bagian belakang. Menangkap gambar dengan kamera depan selalu--bahkan kita sudah menyadari--memiliki hasil yang cukup buruk, mulai dari resolusi yang kecil sampai noise yang merusak hasil.

Keranjingan Selfie dan Wefie

Jujur, saya orang yang tidak sudah selfie, apalagi berpose dengan lagak centil atau menggoda hehe... Kalau Wefie bersama teman-teman masih cukup sering. Tapi, kalau selfie, ya musiman saja. Namun, entah kenapa, atau mungkin kelebihan Xperia C5 Ultra ini ada pada kameranya, saya jadi keranjingan selfie atau wefie. Hasilnya sangat memuaskan. Resolusi kamera 13 megapiksel setara dengan DSLR atau pocket camera yang sedang menjamur. 

[caption caption="Selfie menggunakan Xperia C5 Ultra/Sasha Rachel"]

[/caption]

Dalam kondisi minim cahaya, kamera ini tetap tampil maksimal. Sony Mobile tidak salah menempatkan LED flash di bagian depan dan belakang kameranya. Sony mengemas smarphone ini dengan tagline Pro Selfie. Untuk fitur dan macam jenis filter pada kamera, Xperia C5 Ultra ini dibekali banyak fitur bawaan dan downloadable. Pengguna tinggal pilih mana fitur atau filter yang diinginkan.

[caption caption="Fitur bawaan yang terdapat pada kamera Xperia C5 Ultra/Sasha Rachel"]

[/caption]

[caption caption="Menu penyesuaian dalam kamera/Nurulloh"]

[/caption]

Merekam Video

Xperia C5 Ultra dibekali dengan layar 6 inci dengan kerapatan piksel 367 ppi. Dengan begitu, apapun yang ditampilan pada layar, baik foto ataupun video akan terlihat lapang dan tajam. Bahkan, kemampuan untuk merekam video, device dengan lensa wide angel (22 mm) pada kameranya ini cukup baik. Dalam beberapa kesempatan travelling, saya telah menguji kemapuannya untuk merekam video.

Melihat hasilnya, saya merasa menemukan sebuah device yang dapat memenuhi segala kebutuhan. Karena ketika masih ketergantungan DSLR, saya juga seringkali menggunakannya untuk merekam video yang nantinya akan saya jahit menjadi satu kesatuan cerita. Hadirnya Xperia C5 Ultra yang diusung sebagai smartphone kelas menengah, pengguna akan merasakan dobel keuntungan, hasil rekaman jernih dan mudah menyatukan potongan video dengan berbagai aplikasi yang sudah terintegrasi.

Simak hasil unboxing dan rekaman video menggunakan Xperia C5 Ultra di bawah ini:

[embed width="506" height="285"]http://www.youtube.com/embed/z33UrAhQoNI[/embed]

[embed width="506" height="285"]http://www.youtube.com/embed/VZWa2q_c2yo[/embed]

Bagaimana dengan body, fitur dan mesinnya? 

Meskipun mengusung Pro Selfie Camera, Sony Mobile dengan produk Xperia C5 Ultra-nya ini tidak asal-asalan dalam memberikan fitur dan mesin yang menjadi dapur pacunya. Desain yang diusung sangat sederhana dan elegan dengan tepian layar nyaris tanpa garis, borderless, hanya 0,8 mm! 

Soal daya tahan baterai, Xperia C5 Ultra memiliki kapasitas beterai yang besar, sekitar 2.930 mAh. Cukup untuk bertahan sampai seharian penuh, bahkan bisa bertahan sampai dua hari apabila kita menggunakan fitur ultra stamina mode yang bisa diakses melalui menu power management.

Untuk sistem operasi, device ini menggunakan Google Android™ 5.0 (Lollipop) dengan prosesor 1.7 GHz MediaTek---64-bit Octa-core. Jaringan 4G LTE juga sudah bisa dinikmati pada smartphone yang memiliki berat 187 gram ini. Untuk lebih detilnya lihat spesifikasi lengkap di bawah ini:

[caption caption="Spesifikasi Xperia C5 Ultra Dual SIM"]

[/caption]

Dengan tagline Pro Selfie, Xperia C5 Ultra ini pantas diganjar sebagai smartphone kelas menengah dengan fitur kamera yang mumpuni. Device ini telah memenuhi segala kebutuhan saya dalam berbagai aktivitas, tidak hanya dalam travelling, tapi juga membantu dalam tiap pekerjaan seperti liputan. 

Seperti device lainnya. Xperia C5 Ultra juga memiliki beberapa kekurangan. Dengan ukuran layar yang sangat besar, saya kerap kesulitan dalam mengoperasikan atau menavigasi menu yang ada di layar. Cukup sulit digenggam dengan satu tangan. Tetapi, segmen smartphone kelas menengah seperti Xperia C5 Ultra ini sudah sangat baik bila dibandingkan dengan smartphone lain bila kita menginginkan sebuah device yang mumpuni dari sisi fitur kamera.

Buat saya, Si Kamera Kembar ini sudah membuat DSLR saya "nganggur".

Hasil foto menggunakan XPeria C5 Ultra

P