Di bidang kesehatan mental, teori attachment membantu dalam pemahaman mengenai gangguan mental yang mungkin berakar dari pengalaman attachment yang tidak aman. Terapi berbasis attachment, seperti terapi perilaku kognitif atau terapi psikodinamik, sering digunakan untuk membantu individu yang mengalami kesulitan emosional atau hubungan interpersonal yang bermasalah akibat pola attachment yang tidak sehat.
- Kesimpulan
Teori attachment yang dikembangkan oleh John Bowlby dan Mary Ainsworth memberikan kontribusi besar dalam pemahaman tentang hubungan emosional antara anak dan pengasuh serta dampaknya terhadap perkembangan individu. Attachment yang aman membentuk dasar yang kuat bagi anak untuk berkembang secara emosional, sosial, dan kognitif, sementara pola attachment yang tidak aman dapat berdampak negatif pada perkembangan anak. Pemahaman tentang teori attachment ini memiliki implikasi penting dalam berbagai aspek kehidupan, dari pendidikan hingga kesehatan mental, dan dapat membantu dalam menciptakan lingkungan yang lebih mendukung untuk perkembangan anak yang sehat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H