Mohon tunggu...
Nurul Annisa
Nurul Annisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Jurusan Ilmu Hubungan Internasional UPN Veteran Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kanada Tingkatkan Lima Kali Lipat Visa untuk Warga Palestina di Gaza: Upaya Kemanusiaan di Tengah Konflik

29 Mei 2024   21:05 Diperbarui: 29 Mei 2024   21:29 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Radio-canada

Dilansir dari Aljazeera.com, Kanada telah mengumumkan peningkatan lima kali lipat jumlah visa bagi warga Palestina di Gaza. Menteri Imigrasi, Marc Miller, pada Senin, 27 Mei 2024 mengungkapkan bahwa Kanada meningkatkan jumlah permohonan visa tinggal sementara bagi warga Palestina di Gaza dari 1.000 menjadi 5.000. Kebijakan ini menunjukkan komitmen Kanada untuk membantu warga Palestina yang terdampak konflik di Gaza, serta merespons kekhawatiran masyarakat Kanada terhadap situasi yang memprihatinkan di wilayah tersebut.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya Kanada untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina yang menderita akibat konflik berkepanjangan. Marc Miller menekankan bahwa situasi di Gaza sangat mendesak, dengan banyak warga Kanada yang merasa khawatir tentang nasib keluarga mereka di sana. Peningkatan jumlah visa ini diharapkan dapat membantu lebih banyak orang untuk mendapatkan perlindungan sementara di Kanada selama tiga tahun.

Namun, upaya Kanada untuk membantu warga Palestina meninggalkan Gaza menghadapi tantangan besar, terutama karena penutupan perbatasan oleh Israel dan Mesir. Meskipun demikian, Kanada terus berusaha keras untuk mengatasi hambatan ini dan bekerja sama dengan otoritas setempat untuk memfasilitasi perpindahan warga Palestina ke Kanada. Situasi di lapangan sering kali berubah-ubah, tetapi pemerintah Kanada berkomitmen untuk siap membantu lebih banyak orang seiring dengan perkembangan keadaan.

Dalam beberapa bulan terakhir, Kanada telah menerima sekitar 448 permohonan visa dari warga Palestina di Gaza, termasuk 254 permohonan yang tidak terkait dengan program khusus. Sebanyak 41 orang telah berhasil tiba di Kanada dengan menggunakan visa ini. Walaupun jumlah ini masih relatif kecil, peningkatan kapasitas visa diharapkan dapat mempercepat proses pemindahan lebih banyak warga Palestina ke Kanada di masa depan.

Selain itu, Kanada juga mengecam serangan Israel di Rafah yang menyebabkan kematian 45 orang dan meminta agar serangan tersebut segera dihentikan. Menteri Luar Negeri Kanada, Melanie Joly, menyerukan diadakannya gencatan senjata segera dan mengakhiri penderitaan kemanusiaan yang berlangsung di Gaza. Meskipun upaya visa ini menghadapi kritik karena sulitnya mengeluarkan warga Palestina dari Gaza, Kanada tetap berkomitmen untuk membantu dan menjaga kesatuan keluarga dalam situasi yang penuh tantangan ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun