Mohon tunggu...
Nurul Anita
Nurul Anita Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Semester 5 di Universitas Negeri Jakarta

“In order to write about life, first you must live it.” -Ernest Hemingwey

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membentuk Karakter di MABIT SMKN 50 Jakarta

6 April 2020   13:01 Diperbarui: 6 April 2020   13:08 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada tanggal 22-23 November 2019, di SMKN 50 diadakan MABIT (Malam Bina Iman&Taqwa). Kegiatan tersebut merupakan kegiatan dari bagian Rohis SMKN 50 Jakarta yang memiliki tujuan, yaitu membangun serta meningkatkan Iman&Taqwa Siswa/siswi kelas X ekskul Rohis SMKN 50 Jakarta.
Dimana sebagian besar murid SMKN 50 Jakarta telah pulang ke rumah masing-masing, tetapi kami tidak.
Dan saya sangat senang dapat menjadi bagian dalam kegiatan ini, karena benar-benar menjadi pengalaman hidup serta menambah ilmu tentang Islam.

Dengan kegiatan ekskul Rohis tersebut, ada beberapa aspek pendidikan karakter sudah berlangsung, yaitu :

-Disiplin
Siswa/siswi sudah di tetapkan oleh waktu. mulai dari hari apa sampai kapan kegiatan tersebut dilaksanakan, kegiatan tersebut dimulai dari pukul berapa, serta barang-barang apa saja yang harus dibawa. Dan itu sudah terlaksana dengan baik.

-Bekerja Sama
Mereka saling bekerja sama, pada saat kegiatan games terlaksana. tidak ada yang saling menyalahkan satu sama lain.

-Mempererat Ukhuwah Islamiyah
Dengan diadakan kegiatan MABIT yang diwajibkan untuk siswa/siswi kelas X ekskul Rohis, mereka semua tak pandang bulu, atau apapun. mereka saling kenal satu sama lain karena adanya ukhuwah diantaranya.

-Membangun Iman&Taqwa
Kegiatan MABIT dikemas dengan berbagai macam acara, seperti sholat berjama'ah, tadarus Qur'an, hafalan, mentoring, dan lainnya. Dimana acara tersebut dapat membangun Iman&Taqwa para siswa/siswi yang dapat menjadi bekal untuk di akhirat kelak.

dokumen pribadi
dokumen pribadi
-Mencintai Ajaran Islam

•Rasulullah pernah bermalam bersama dengan sahabat-sahabatnya, untuk mengetahui sifat&karakternya lebih dekat. Dan ajaran Rasul tersebut perlu kita contoh, agar kita dapat mengetahui sifat sahabat dengan lebih jelas lagi.

•Kegiatan tersebut dilaksanakan sesuai ajaran Islam, dimana laki-laki (ikhwan) dengan perempuan (akhwat) dibatasi agar tidak terjadi ikhtilath (campur baur antar ikhwan dan akhwat).

•Dan yang paling terpenting untuk akhwat adalah menutup aurat pada seluruh tubuhnya, kecuali wajah dan telapak tangan.

"Seseorang itu tergantung pada agama sahabatnya, maka perhatikanlah salah seorang dari kamu kepada siapa dia bersahabat." (HR Abu Daud)

-yuk, ingatkan kepada semua saudara, sahabat, dan teman-teman kita untuk selalu memperbaiki diri agar menjadi lebih baik lagi-🌸

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun