Mohon tunggu...
nurul qolbi
nurul qolbi Mohon Tunggu... Freelancer - frelancer dan Blogger

Memulai dari Bismillah

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Erzaldi Mendengar Curhatan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Bangka Belitung

11 Oktober 2024   14:29 Diperbarui: 11 Oktober 2024   14:39 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam sebuah acara simposium dan sosialisasi yang diselenggarakan oleh Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman, Gubernur Babel periode 2017-2022, tampil sebagai pembicara utama. Acara yang digelar pada Kamis, 10 Oktober 2024, di Grand Vella Hotel, Pangkalanbaru, Bangka Tengah, mengangkat tema penting mengenai manfaat tambahan dan jaminan bagi pekerja di usia pensiun berdasarkan Peraturan Presiden No. 59 Tahun 2024. Sosialisasi tersebut turut dihadiri oleh Ketua SPSI Babel, Darusman, beserta perwakilan serikat pekerja dari seluruh wilayah Babel, serta berbagai entitas pekerja yang terafiliasi dengan SPSI.

Dalam pidato pembukaannya, Darusman mengungkapkan harapan besar SPSI terhadap sosok Erzaldi Rosman. Menurutnya, serikat pekerja yang berdiri sejak tahun 1973 ini sangat memerlukan pemikiran-pemikiran dari figur seperti Erzaldi, yang selama ini dianggap memiliki hubungan emosional yang kuat dengan SPSI. Hubungan baik tersebut terbina sejak Erzaldi menjabat sebagai Bupati Bangka Tengah hingga ia menuntaskan periode pertama sebagai Gubernur Babel. Darusman menegaskan bahwa komitmen Erzaldi terhadap pekerja sangat dibutuhkan dalam menyongsong masa depan Bangka Belitung yang lebih baik, terutama di Pilkada mendatang. Dukungan serupa juga disampaikan oleh perwakilan dari Kabupaten Belitung, Sardani, yang mengharapkan kehadiran Erzaldi dalam pemerintahan mendatang untuk terus mempererat hubungan dengan para pekerja di wilayah tersebut. Dukungan ini semakin kuat dengan pernyataan Azwar Effendi, pengurus SPSI Belitung, yang mengungkapkan bahwa 9.000 anggota SPSI siap mendukung Erzaldi dalam Pilkada yang akan datang.

Foto Erzaldi dari Babel Insight
Foto Erzaldi dari Babel Insight

Erzaldi, dalam sambutannya sebagai pembicara utama, mengungkapkan refleksinya terhadap hubungan panjang antara dirinya dan SPSI. Ia mengakui bahwa hubungan tersebut tidak selalu berjalan mulus, terutama di awal kariernya saat ia belum sepenuhnya memahami peran SPSI. Namun, seiring dengan jabatannya sebagai Gubernur Babel, komunikasi dengan SPSI semakin baik, dan ia menyadari pentingnya peran serikat pekerja ini dalam memperjuangkan hak dan kesejahteraan pekerja. Erzaldi menekankan bahwa SPSI memiliki peran strategis sebagai jembatan antara pekerja dan pemerintah, terutama dalam penerjemahan regulasi yang berpihak kepada kesejahteraan pekerja.

Ia juga mengajak para pekerja untuk bergabung dengan SPSI, menyebutkan bahwa tidak menjadi bagian dari serikat ini adalah keputusan yang merugikan. Menurutnya, melalui SPSI, pekerja akan memiliki mitra yang akan memperjuangkan hak-hak mereka, terutama ketika menghadapi masalah di dunia kerja. Erzaldi menutup pidatonya dengan menyoroti pentingnya kegiatan sosialisasi seperti ini, terutama terkait BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan, yang menurutnya sangat membantu pekerja dalam memperoleh perlindungan yang layak.

Acara ini menjadi momen penting dalam memperkuat hubungan antara SPSI dan pemerintah daerah, dengan Erzaldi Rosman yang kembali menegaskan komitmennya dalam memperjuangkan nasib para pekerja di Kepulauan Bangka Belitung.

Foto Erzaldi dari Babel Insight
Foto Erzaldi dari Babel Insight

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun