Lentera Literasi Terangi Dunia: Bermain sambil belajar bersama guna meningkatkan minat literasi siswa SDN Arjowinangun 2 Malang.
Pada hari Rabu (13/11) mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia melakukan kegiatan pengabdian masyarakat yang disasarkan kepada siswa kelas 5 SDN Arjowinangun 2 yang beralamat di Jl. Raya Arjowinangun, Arjowinangun, Kec. Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur.
Dalam rangka meningkatkan minat literasi di kalangan siswa sekolah dasar, mahasiswa UM yang terdiri dari Nailah, Nurellah, Nurul, Purwanti, Olivia, Revita, Riftiananda, Rika, dan Susilawati membawakan tema, "Lentera Literasi Terangi Dunia". Kegiatan ini disambut hangat oleh pihak sekolah. Pihak sekolah berharap bahwa melalui acara ini, para siswa kelas 5A bisa mendapatkan ilmu-ilmu baru terkait literasi dari mahasiswa UM dengan keterbaruan yang dibawa sebagai generasi Z.
Kegiatan pertama yang dilakukan yakni edukasi literasi sebagai titik awal untuk memberikan pengetahuan terkait literasi kepada siswa. Pada kegiatan ini, siswa kelas 5A sangat antusias mendengarkan penjelasan yang diberikan oleh mahasiswa sehingga komunikasi berjalan dua arah. Siswa juga dapat mengulang kembali materi yang telah disampaikan. Hal ini menunjukkan bahwa mereka tertarik pada bahasan mengenai literasi.
Upaya peningkatan literasi selanjutnya adalah bercerita melalui gambar. Masing-masing siswa diberikan satu gambar untuk diwarnai. Setelah itu, siswa diminta untuk merangkai cerita terkait gambar yang sudah diwarnai di depan kelas. Kegiatan ini sangat sederhana, namun bermanfaat bagi siswa untuk melatih keberanian dan kemampuan berimajinasi.
Untuk mempertahankan suasana yang menyenangkan, mahasiswa mengajak siswa memainkan permainan 'jika-maka' dan 'kelompok angka'. Permainan 'jika-maka' mengharuskan siswa menyusun sebuah kalimat berawalan kata 'jika' dan 'maka'. Para siswa dibagi menjadi dua kelompok, yakni kelompok 'jika' dan kelompok 'maka'. Siswa yang mendapat kelompok 'jika' berarti ia harus membuat kalimat dengan awalan kata 'jika', begitu pula dengan siswa yang berada di kelompok 'maka'. Kalimat yang telah dibuat oleh siswa akan disambungkan antarkelompok sehingga membentuk kalimat yang lengkap. Contohnya pada kalimat, "jika aku makan, maka aku akan kenyang" merupakan kalimat 'jika-maka' yang benar.Â
Mahasiswa memilih permainan tersebut dikarenakan permainan 'jika-maka' masih berkaitan erat dengan literasi. Permainan tersebut dapat melatih siswa untuk menyusun kalimat yang baik dan benar. Siswa juga dapat mengembangkan pola pikir dan imajinasi mereka melalui kalimat-kalimat yang mereka susun. Di sisi lain, permainan 'kelompok angka' mengharuskan siswa untuk berpasangan menjadi beberapa kelompok-kelompok kecil yang sesuai dengan angka yang disebutkan dengan cepat. Dari permainan ini siswa dapat melatih kelincahan, kecermatan dan kerja sama antarsiswa. Setelah sesi permainan selesai, dilanjutkan dengan pembagian hadiah yang menjadi puncak acara ini. Kemudian, diakhiri dengan kegiatan menulis kesan dan pesan oleh para siswa terkait acara ini.