Mohon tunggu...
Ahmad Choliq ( Kang Dol)
Ahmad Choliq ( Kang Dol) Mohon Tunggu... Jurnalis - Sambal Terasi

Sambal Terasi ( Suka Membaca, menulis, terus berkreasi). Peringkat 100 dari 4.718.154 kompasianer, tahun 2023.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sampah-Sampah Emosi

18 Juni 2024   20:49 Diperbarui: 18 Juni 2024   21:14 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Sampai kapan
sampah-sampah emosi
terus kau tumpuk dalam hati  ?
Takkah kau sadar
sedikit demi sedikit
kan menjadi sarang penyakit.
Buanglah
Jika tidak,  penderitaan
akan menggerogoti
dan aroma sikapmu tercium busuk.

Sampah-sampah emosi
bukanlah Investasi
tak elok dimiliki
tak layak diwarisi.

Janganlah sampai kita menjadi
kolektor sampah emosi
iri, dengki menguasai
gelap mata menjadi-jadi.

( Brati, Grobogan, 18 Juni 2024).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun