Mohon tunggu...
Ahmad Choliq
Ahmad Choliq Mohon Tunggu... Jurnalis - Sambal Terasi

Sambal Terasi ( Suka Membaca, menulis, terus berkreasi). Peringkat 100 dari 4.718.154 kompasianer, tahun 2023.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kenapa Kau Malam?

27 Maret 2024   20:41 Diperbarui: 27 Maret 2024   20:49 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malam mengundang hujan

berbincang memecah keheningan,

rembulan tiduran sembari rebahan

bintang-bintang mencari tempat sembunyian.

Ikan-ikan sungai, lautan

berlari membawa ketakutan

melawan arus deras dan hawa dingin.

Gelap malam menghantui

angin kencang menyetubuhi.

Oh malam

kenapa kau malam ? 

Mari kita bicarakan baik-baik saja.

Jangan lempar batu sembunyi tangan.

(Rabu, 27 Maret 2024).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun