2019 namamu telah didengungkan
secercah kepastian melekat dalam hati
kau cawapres yang diidamkan,
hanya karena dugaan ke-Nu-an yang diragukan
kau tersingkirkan
hingga nama baru diagungkan
menggantikan posisimu yang diisukan.
Padahal kemeja putih telah terbeli
dijahit terampil dan rapi,
sedia payung sebelum hujan
telah tertanam dalam diri,
pintu gedung KPU
telah melambai-lambai
menanti kehadiranmu
kapan kau mendaftarkan diri
menjadi bacawapres bapak Jokowi.
Ternyata kemejamu tersirat pesan tuhan
"Ditunda dulu untuk dipakai di KPU."
Kau Menko Polhukam
yang banyak menyelam
menikmati manis pahit perpolitikan,
sangatlah layak  kau menjadi wakil presiden
karena menjaga amanah kau konsisten.
( Kronggen, Jumat 20 Oktober 2023).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H