Mohon tunggu...
Nuruddin Hidayat
Nuruddin Hidayat Mohon Tunggu... Programmer - Mahasiswa

Mahasiswa Teknik Informatika

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa KKN UAD Memperkenalkan Roket Air Limbah Plastik Sebagai Media Belajar Sains Anak

21 Februari 2024   07:00 Diperbarui: 21 Februari 2024   07:03 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Kalurahan Banjararum, Kapanewon Kalibawang, Kabupaten Kulonprogo, memanfaatkan limbah plastik menjadi roket air sebagai media pembelajaran sains bagi siswa kelas 4 dan 5 SDN Mejing. Roket air yang dirancang dengan bahan utama botol plastik ini diharapkan bukan hanya menjadi media belajar ilmu sains tetapi juga menjadi media belajar bagi siswa untuk dapat memanfaatkan serta mendaur ulang sampah plastik.

Program ini merupakan kegiatan yang digagas dan dilaksanakan oleh kelompok KKN unit XV.C.3 UAD. Program ini menghadirkan konsep pembelajaran efektif dan menyenangkan dengan memperkenalkan program FSE (Fun Science Experiment) sebagai penunjang pembelajaran dalam upaya menjaga pendidikan berkualitas dan menambah minat belajar.

Penanggung jawab program kerja, Nuruddin Hidayat, menyebut dalam program FSE (Fun Science Experiment) membuat roket air ini memanfaatkan botol plastik bekas. Dalam pengoperasiannya, roket air membutuhkan landasan yang  yang terbuat dari sebuah pipa paralon yang telah dirancang sedemikian rupa sehingga mampu mendukung roket air untuk terbang.

Dalam proses pendemonstrasian, siswa SDN Mejing memiliki antusias dan rasa ingin tahu yang besar. Tak hanya menerbangkan roket, dalam kegiatan ini mahasiswa KKN UAD juga memberikan sosialisasi berupa pentingnya memanfaatkan sampah plastik menjadi sebuah hal baru yang bermanfaat sehingga dapat mengurangi penumpukkan sampah. Selain itu, dikenalkan pula ilmu-ilmu dasar yang diterapkan pada roket air ini dengan tujuan menambah ilmu pengetahuan mengenai sains terutama ilmu fisika.

Selain itu, pembelajaran sains yang disampaikan melalui rogram FSE (Fun Science Experiment) seperti ini dapat membantu siswa untuk memahami konsep-konsep yang sulit dengan cara yang lebih mudah dan menarik. Dengan demikian, program ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru kepada siswa, tetapi juga meningkatkan minat dan antusiasme mereka dalam belajar.

Hayati, S. Pd selaku kepala sekolah SDN Mejing berpendapat "melalui program pembelajaran ini dapat meningkatkan pemahaman anak tentang konsep sains dalam kaitannya dengan  kehidupan sehari- hari dan anak menjadi memiliki minat untuk belajar".

Program pembelajaran FSE (Fun Science Experiment) ini diharapkan dapat meningkatkan pendidikan berkualitas dan minat belajar siswa khususnya terhadap pembelajaran sains.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun