Bersama Arman Maulana "Berpacu Dalam Melodi"

BERPACU DALAM MELODI BERSAMA KOMUNITAS MOBIL MERAH RCCI - Catatan Nostalgia : Nur Terbit

Masih ingat program TVRI BERPACU DALAM MELODI? Acara yang dipandu oleh Koes Hendratmo dari gagasan Ibu Ani Sumadi itu, memang mampu menyedot perhatian penonton TV satu-nya di Indonesia saat itu.

Koes Hendratmo sempat 15 tahun menyapa penggemar dengan "Berpacu dalam Melodi". Penyanyi lawas itu, meninggal karena serangan jantung pada Selasa, 7 September 2021 di rumahnya dalam usia 79 tahun. Koes Hendratmo, lahir 9 Februari 1943 di Kediri, Jawa Timur.

Baca juga: Pak Tjip dan Bunda Rose yang Saya Kenal

Karier Koes di dunia presenter dimulai sejak 1980-an. Ia diajak oleh mendiang Kris Biantoro untuk mencoba karier baru sebagai pembawa acara. "Dialah yang membesarkan karier saya sebagai MC," ujar Koes saat menghadiri misa arwah di rumah duka Kris, kompleks Bukit Permai Cibubur, 13 Agustus 2013.

Input sumber gambar : Nur Terbit

Kris jugalah yang memperkenalkan Koes dengan Ani Sumadi, produser acara di Televisi Republik Indonesia. Dari sini, Koes kemudian mendapat banyak tawaran acara. "Salah satunya Berpacu dalam Melodi," katanya saat itu, seperti dikutip Tempo.co

Koes membawakan acara Berpacu dalam Melodi sejak 1988-1998. Acara yang tayang di stasiun TVRI ini sempat berhenti untuk kemudian muncul lagi di Metro TV dan Koes tetap menjadi pembawa acaranya 2000-2005. Ia didampingi home band Ireng Maulana All Star. Sekali waktu mereka juga tampil trio: Koes, Ireng dan Bill Saragih.

Baca juga: Festival Anak Shaleh XII di Kota Bekasi

Alhamdulillah, saya dan teman-teman dari Red Car Community of Indonesia (RCCI) komunitas mobil merah (Red Car RCCI Bekasi - RedAksi), sudah pernah juga mengisi acara TV "Berpacu Dalam Melodi" dengan bintang tamu Arman Maulana (Grup Band Gigi).

Baca juga: Nikmatnya Umrah Sekeluarga

Input sumber gambar : Nur Terbit

Host atau presenternya sudah bukan Koes Hendratmo lagi, tentu saja. Tapi diganti oleh David, vocalis dari kelompok band NAIF, sekitar 7 tahun lalu (2017) ketika acara yang semula ada di TVRI, dimunculkan ulang di TRANS 7 dalam versi baru. Kenangan yang tak terlupakan. 

Salam : Nur Terbit