Mohon tunggu...
Wartawan Bangkotan
Wartawan Bangkotan Mohon Tunggu... Jurnalis - Mencoba melihat peristiwa dari sudut pandang yang lain

Wartawan biasa yang tidak pernah mau pensiun menulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Pengalaman Meliput PON

4 Oktober 2024   12:00 Diperbarui: 4 Oktober 2024   12:17 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar Nur Terbit

Dilansir dari laman Facebook Anies Baswedan, Jakarta pernah menjadi juara umum PON sebanyak 11 kali dari total 20 kali penyelenggaraan PON.

Terakhir, Jakarta menjadi juara umum pada PON Riau 2012 dengan perolehan medali emas sebanyak 110, perak 101, dan perunggu 112 sehingga total keseluruhan DKI Jakarta menyabet 323 medali.

Sayangnya, pada PON Jawa Barat tahun 2016, DKI Jakarta harus puas di posisi ketiga di bawah tuan rumah Jawa Barat dan Jawa Timur.

DKI Jakarta dalam PON XIX Jawa Barat hanya mampu menyabet 132 medali emas, 124 medali perak, dan 118 medali perunggu sehingga total medali yang mampu disabet berjumlah 374 medali.

"Pada PON XVII Kalimantan Timur tahun 2008, DKI Jakarta juga belum mampu menjadi juara umum dan harus puas di posisi runner up di bawah Jawa Timur," kata Gubernur Anies Baswedan, saat melepas Kontingen DKI Jakarta ke PON di Papua, seperti dikutip Tempo.co

DKI Jakarta, kata Anies, PON di Kaltim itu, hanya mampu membawa pulang 119 medali emas, 117 medali perak, dan 122 medali perunggu sehingga total medali yang dibawa pulang berjumlah 358 medali. Sedangkan Jawa Timur memborong total medali sebanyak 363.

Sementara dari laman antaranews.com memberitakan, tahun 2021 ini, dalam kompetisi PON Papua, Ketua KONI DKI Jakarta Djamhuron Wibowo, menargetkan DKI Jakarta menjadi juara umum dengan total torehan 171 medali emas.

“Atlet DKI bertanding di 37 cabang olahraga dan 67 nomor pertandingan bertekad meraih juara umum,” katanya.

******

Kembali ke pengalaman liputan PON XI di Jakarta. Waktu itu saya masih bujangan. Baru datang dari Makassar untuk berjuang di belantara hutan beton Jakarta sebagai wartawan ibukota. Artinya, saya wartawan daerah yang masuk ke kota Metropolitan.

Meski bukan lagi wartawan pemula -- di Makassar saya sudah menulis berita sebagai koresponden koran nasional -- tapi namanya Jakarta, tentu masih sangat asing bagi seorang perantau yang "pendatang haram" hehe....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun