Mohon tunggu...
Nur Seta Bramadi
Nur Seta Bramadi Mohon Tunggu... Guru - Penulis Buku, Wiraswasta, Suka Musik Rock / Film Action / Game PC / Filateli / Meditasi, dan Hidup Simple.

Penulis buku: Filateli Sebagai Hobi dan Investasi (Balai Pustaka, 2001), Kursus Singkat Bahasa Inggris (BIP, 2011), Kursus Singkat Percakapan Bahasa Inggris (BIP, 2013), Kursus Singkat Bahasa Inggris Bisnis (BIP, 2016), dan Percakapan Inggris-Indonesia Bidang Keperawatan dan Rumah Sakit (BIP, 2021). Lahir dan tinggal di Jakarta. Facebook: Nurseta Bramadi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi Opini: Mati Suri, Reinkarnasi, dan Misteri Kehidupan

7 Juli 2022   17:23 Diperbarui: 7 Juli 2022   17:24 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku bukanlah pakar filsafat atau pun agama

Hanya seorang yang senang mengamati dan menulis

Maaf, jika tulisanku bersifat biasa-biasa saja

Sudah banyak yang menulis dengan analisa kritis

Misteri kehidupan seolah memang tak ada ujungnya

Iptek hanya beri jawaban yang bersifat skeptis

Agama membimbing sikap moral manusia

Agar kita selalu berperilaku etis

Mati suri dialami sebagian manusia

Mengundang berbagai perdebatan akademis

Ada yang menganggap itu hanyalah ilusi belaka

Ada pula yang menganggap hanyalah kesalahan medis

Reinkarnasi diyakini oleh sebagian agama

Sebagai bagian dari perjalanan jiwa yang dinamis

Hidup berulang kali menuju kesempurnaan jiwa

Agar kepribadian manusia makin baik dan tidak statis

Aku punya pertanyaan lain yang sedikit berbeda

Berkenaan dengan UFO, aliens, dan makhluk lintas galaksi

Apakah mereka juga beragama sama seperti manusia?

Lantas mengapa nabi, rasul, dan para Buddha hanya turun di Bumi?

Jadi, apa kesimpulan dari ini semua?

Agaknya kehidupan memang penuh dengan misteri

Terus berbuat baik sajalah apapun agama kita

Semoga semua amalan kita diterima ilahi

Jakarta, 7 Juli 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun