Mohon tunggu...
Nursalam AR
Nursalam AR Mohon Tunggu... Penerjemah - Penerjemah

Penerjemah dan konsultan bahasa. Pendiri Komunitas Penerjemah Hukum Indonesia (KOPHI) dan grup FB Terjemahan Hukum (Legal Translation). Penulis buku "Kamus High Quality Jomblo" dan kumpulan cerpen "Dongeng Kampung Kecil". Instagram: @bungsalamofficial. Blog: nursalam.wordpress.com.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Wahai Penulis, Ternakkan Idemu

19 Maret 2021   00:49 Diperbarui: 19 Maret 2021   01:59 552
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika mangga sudah jatuh, jika hewan liar sudah ditangkap dan dijinakkan, apa yang harus kita lakukan? 

Dengan segala amsal tersebut, ide yang lebih mahal daripada Buah Merah asal Papua dan lebih ajaib dari hewan Pegasus dalam mitologi Yunani adalah harta karun yang wajib didepositokan dan hewan ternak yang teramat mahal untuk tidak dipiara. 

Dan kita perlu empat jurus khusus untuk beternak ide.

Jurus Pertama: Kandangkan

Kandangkan ide dalam ponsel, laptop, komputer, USB, disket, notes, agenda atau diary atau apa pun fasilitas penyimpan data yang kita miliki. 

Meskipun itu hanya berupa satu kalimat singkat yang diperoleh dalam lintasan di benak saat menunggu KRL yang telat. Misalnya "kereta yang ingkar janji". Atau sekadar berupa rekaman status media sosial atau aplikasi perpesanan.

Jangan remehkan kuantitasnya karena itu adalah embrio yang terlalu mahal untuk diaborsi.

Siapa mengira jika coretan ide J.K. Rowling di atas tisu bekas di restoran akan menjelma menjadi bayi raksasa bernama Harry Potter yang bertahun-tahun menghipnotis dunia?

Jadi jangan biarkan ide hanya berkelebat mampir di benak. Kurung ia karena ia lebih liar dan lebih mudah pergi bahkan lebih rentan dicuri daripada uang di saku baju kita. 

Jika perlu, perlakukanlah ide sama berharganya dengan uang yang kita setorkan ke bank. 

Milikilah bank ide, dalam bentuk apa pun,  yang isinya selalu dapat kita setor dan tarik setiap saat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun