Sekian purnama silam.
"Dengar ya. Ini Rancangan Undang-Undang Cipta Lapangan Kerja!" sang wakil rakyat mengangkat tinggi-tinggi sebuah buku tebal di hadapan pers.
"Singkatannya apa, Pak?" tanya seorang jurnalis.
"Tak perlu disingkat. Itu saja.Titik!"
Esoknya meletus unjuk rasa buruh besar-besaran.
"Tolak RUU Cilaka!"
"RUU Cilaka bikin celaka demokrasi!"
"Pandemi bikin kami sakit, RUU Cilaka bikin kami mati!"
Si wakil rakyat geram. Ia bergegas menghadap ketua partainya.
"Cilaka, Bos, eh, celaka. Â Ini namanya cilaka 13, eh, celaka 13!" ujarnya sambil menyodorkan berita koran.