Mohon tunggu...
Nur RahmiKirbillah
Nur RahmiKirbillah Mohon Tunggu... Guru - IAIN JEMBER
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Nur Rahmi Kirbillah 8 maret 2001 IAIN JEMBER

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Tokoh, Pemikiran, dan Aliran Filsafat Pendidikan

26 Maret 2020   12:49 Diperbarui: 15 Juni 2021   12:18 4975
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengetahui Tokoh, Pemikiran, dan Aliran Filsafat Pendidikan (unsplash/inaki de olmo)

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

    Kali ini saya akan membahas tentang tokoh, pemikiran dan aliran filsafat pendidikan. 

A. Tokoh-Tokoh Filsafat Pendidikan

     1. Plato. 

Merupakan filsuf berasal dari Yunani yang aktif mengembangkan filsafat dengan mendirikan sekolah yang disebut akademi, Plato berpandangan bahwa konsep ide merupakan suatu pandangan terdapat suatu dunia di balik alam kenyataan dan sebagai hakikat dari suatu hal yang ada.

     2. Aristoteles. 

Merupakan bapak ilmu, dia berpandangan bahwa ilmu pendidikan dibangun melalui riset pendidikan, riset di sini yaitu merupakan suatu gerakan maju dan kegiatan-kegiatan observasi menuju prinsip-prinsip umum yang bersifat mengeratkan dan kembali kembali ke observasi-observasi tersebut. 

Baca juga : Mutu Pendidikan Indonesia Ditinjau dari Filsafat Pendidikan

Aristoteles di sini juga berpandangan bahwa ilmuwan hendaknya menarik kesimpulan secara induksi dan deduksi, dan kesimpulan tersebut diperoleh dari tahapan-tahapan induksi dan digunakan untuk premi-premis deduksi dati pernyataan-pernyataan tentang observasi.

Ada beberapa filsuf yang menyempurnakan tentang teori Aristoteles, di antaranya yaitu :

Yang pertama Robert Grosseteste, dia menyebutkan bahwa metode induktif dan deduktif Aristoteles sebagai metode perincian dan penggabungan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun